Produksi Produk Herbal, Gubernur Sumbar Resmikan Pabrik PT Arsens di Padang Pariaman

Produksi Produk Herbal, Gubernur Sumbar Resmikan Pabrik PT Arsens di Padang Pariaman

Gubernur Mahyeldi meresmikan pendirian pabrik PT Arsens di Padang Pariaman. (Foto: Adpsb)

Langgam.id — Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah meresmikan pabrik pengolahan milik PT Alam Anugrah Esensi (Arsens) di Kabupaten Padang Pariaman. Perusahaan yang berdiri sejak 2021 itu memproduksi produk herbal dari bahan alam yang ada di Sumatra Barat.

Mahyeldi mengatakan Pemprov Sumbar terus berupaya meningkatkan produksi pertanian serta hilirisasi dari produk-produk tersebut. Termasuk mendukung kehadiran PT Arsens yang memproduksi olahan minyak atsiri berbahan baku produk pertanian masyarakat Sumbar.

“Berdirinya pabrik PT Arsens dengan produk minyak atsiri dan baby oil merk Essens ini sangat kita apresiasi. Terlebih, hilirisasi produk pertanian adalah salah satu fokus Pemprov Sumbar, yang bahkan telah dituangkan dalam RPJPD Sumbar 2025-2045,” ujar Mahyeldi, Senin (1/7/2024).

Gubernur menyebutkan, selain memanfaatkan produk pertanian seperti pohon kayu putih dalam proses produksinya, kehadiran PT Arsens yang dimiliki oleh warga asli Sumbar, juga telah dan akan terus membuka peluang bekerja bagi anak-anak Sumbar.

“Kita berharap, agar perusahaan ini semakin berkembang dan bisa bersaing hingga tingkat nasional. Semakin baik perkembangan perusahaan ini, maka akan semakin banyak manfaat yang akan dirasakan oleh daerah kita,” ucap Gubernur yang dalam kesempatan itu didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Lila Yanwar; Kepala Biro Adpim, Mursalim; dan Kepala Badan Kesbangpol Sumbar, Erinaldi.

Sementara itu, Dasril selaku perwakilan direksi PT Arsens menyebutkan, bahwa kehadiran perusahaan tersebut dilatarbelakangi kebutuhan masyarakat akan produk-produk yang berasal dari alam alias produk yang lebih alami.

Oleh karena itu, perusahaan yang diprakarsai oleh anak-anak asli Sumbar tersebut berupaya memanfaatkan potensi alam yang ada di Sumbar untuk menghasilkan produk minyak atsiri.

“Dari segi potensi sumber daya alam, Indonesia terus menjadi incaran banyak negara. Jika sebelumnya Indonesia menjual bahan mentah ke luar negeri, maka melalui PT Arsens kita mencoba memutus mata rantai itu, dengan memasarkan produk jadi, bukan bahan mentah lagi,” ucapnya. (*/Fs)

Baca Juga

Pendiri Diniyah Puteri Padang Panjang, almarhumah Hajjah Rahmah El Yunusiyyah resmi dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden
Gubernur Dukung Penuh Syukuran Penetapan Pahlawan Nasional Rahmah El Yunusiyah
Gubernur Sumbar Tawarkan Sejumlah Proyek untuk Dikembangkan Melalui Skema Wakaf Produktif
Gubernur Sumbar Tawarkan Sejumlah Proyek untuk Dikembangkan Melalui Skema Wakaf Produktif
Gubernur Pastikan Tokoh Nasional dan Internasional Hadir Ikuti Konferensi Wakaf di Sumbar
Gubernur Pastikan Tokoh Nasional dan Internasional Hadir Ikuti Konferensi Wakaf di Sumbar
Jelang Konferensi Wakaf Internasional, Gubernur Mahyeldi: Wakaf Solusi Pembangunan Berkelanjutan
Jelang Konferensi Wakaf Internasional, Gubernur Mahyeldi: Wakaf Solusi Pembangunan Berkelanjutan
ITB Tingkatkan Kompetensi Guru di Mentawai
ITB Tingkatkan Kompetensi Guru di Mentawai
Gubernur Harapkan Konferensi Wakaf Internasional Beri Dampak Nyata bagi Masyarakat Sumbar
Gubernur Harapkan Konferensi Wakaf Internasional Beri Dampak Nyata bagi Masyarakat Sumbar