Prebunking: Informasi Rekrutmen PLD 2024-2025 oleh Kementerian Desa Adalah Hoaks

Langgam.id - Jagad media sosial masih diramaikan dengan informasi penerimaan lowongan kerja pendamping desa dari Kementerian Desa untuk tahun 2024-2025 yang disebar di platform facebook.

Tidak hanya disebar melalui berbagai akun di facebook, pada awal 2025 ini, flyer penerimaan lowongan pendamping desa ini juga ditemukan dibagikan di grup percakapan whatsapp.

Dalam flyer yang tersebar luas itu, Kementerian Desa membuka penerimaan untuk Pendamping Lokal Desa (PLD) atau Tenaga Pendamping Profesional (TPP) dengan gaji hingga Rp10 juta -Rp15 juta dan penempatan sesuai domisili. Usia PLD minimal 22 tahun dan tingkat pendidikan minimal SMA/SMK se derajat.

Penerimaan lowongan kerja tersebut diklaim tidak memungut biaya sepersen pun alias gratis. Peserta yang berminat diminta untuk melengkapi form pendaftaran dengan mengisi nama lengkap sesuai KTP dan nomor telegram aktif.

Sialnya, informasi penerimaan PLD ini tidak ditemukan di website resmi Kementerian Desa yakni laman kemendesa.go.id, juga di sosial media resmi lembaga.

Dikutip dari Kantor Berita Antara, Kamis (2/1/2025), Kementerian Desa memastikan informasi mengenai pembukaan lowongan kerja Pendamping Lokal Desa (PLD) tahun 2024-2025 yang beredar di media sosial adalah hoaks.

Kementerian Desa, sebutnya, sampai saat ini belum melakukan rekrutmen-rekrutmen itu, termasuk pendamping desa.

"Jadi, bisa disimpulkan bahwa pemberitaan-pemberitaan terkait itu tidak betul,” kata Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kemendes Rosyid.

Kemendes, sebut Rosyd, mengambil langkah tegas, seperti melaporkan akun-akun tidak bertanggung jawab yang menyebarluaskan kabar tersebut karena bisa merugikan banyak pihak, termasuk masyarakat luas.

"Kami juga tindaklanjuti menyampaikan surat ke seluruh Dinas PMD, Pemberdayaan Masyarakat Desa, untuk antisipasi karena informasinya sudah banyak memakan korban. Jadi akun-akun ini menerima pendaftaran yang ujung-ujungnya adalah ada biaya administrasi dan sebagainya,” ucap dia.

Sampai sejauh ini Kemendes belum berencana melakukan rekrutmen PLD. Ke depannya apabila rekrutmen PLD memang akan digelar, informasi terkait hal tersebut akan disampaikan melalui website dan media sosial resmi Kemendes.

Untuk diketahui, Kemendes memang memiliki program rekrutmen untuk pendamping desa. Namun, proses tersebut dilakukan sesuai prosedur dan diimformasikan melalui kanal-kanl resmi lembaga.

Kesimpulan

Informasi mengenai rekrutmen PLD untuk tahun 2024-2025 oleh Kementerian Desa bahkan dengan tawaran gaji sampai Rp15 juta adalah hoaks alias tidak berdasar.

Untuk itu masyarakat diharapkan waspada menerima informasi terutama di media sosial. Beberapa tips yang layak dicoba ketika mendapatkan sebuah informasi mencurigakan seperti berikut.

Pertama, selalu bersikap skeptis alias tidak mudah percaya jika menerima informasi, terutama dari sumber yang tidak jelas.

Jika info tersebut dari medsos, pastikan akun yang membagikan bukan akun anonim, cek dan ricek profil penyebar informasi tersebut.

Kedua, gunakan sejumlah tools dari berbagai platform, untuk mencari kebenaran informasi, bisa melalui Google Image ataun Line, penyaringan jenis informasi, hingga rentang waktu postingan. Jika tidak ada di google bisa menggunakan mesin pencarian lain seperti Yandex, yang metodenya juga hampir sama.

Ketiga, cari informasi tersebut di website media-media mainstream. Jika tidak ditemukan kemungkinan besar informasi tersebut mencurigakan dan kuat dugaan hoaks.

Terakhir, lakukan pengecekan di kanal-kanal cekfakta. Dan tentu saja, jadilah pembaca yang kritis dan tidak mudah percaya dengan informasi yang bersebaran di media sosial, serta tidak ikit menyebarkannya.*

Baca Juga

Cek Fakta: Klaim Link Kupon Undian Berhadiah Gratis Bank Nagari Tidak Benar
Cek Fakta: Klaim Link Kupon Undian Berhadiah Gratis Bank Nagari Tidak Benar
Cek Fakta: Informasi Soal Pembuatan SIM Gratis Sampai Akhir 2024 Hoaks
Cek Fakta: Informasi Soal Pembuatan SIM Gratis Sampai Akhir 2024 Hoaks
Koalisi Cek Fakta Sumbar Gelar Diskusi Publik Bahas Ancaman Disinformasi di Pilkada 2024
Koalisi Cek Fakta Sumbar Gelar Diskusi Publik Bahas Ancaman Disinformasi di Pilkada 2024
Cek Fakta: Benarkah Pelatih Timnas Shin Tae-yong Diangkat Jadi PNS Jalur Prestasi?
Cek Fakta: Benarkah Pelatih Timnas Shin Tae-yong Diangkat Jadi PNS Jalur Prestasi?
Cek Fakta: Giveaway Palsu Mengatasnamakan Baim Wong Kembali Beredar di Facebook
Cek Fakta: Giveaway Palsu Mengatasnamakan Baim Wong Kembali Beredar di Facebook
Cek Fakta: Jalan Lembah Anai yang Putus Sudah Bisa Dilewati, Benarkah?
Cek Fakta: Jalan Lembah Anai yang Putus Sudah Bisa Dilewati, Benarkah?