Potensi Hujan Lebat di Wilayah Sumbar, BMKG Minta Masyarakat Waspada

Hujan Ekstrem Sumbar, kota padang korban, angin kencang sumbar

Ilustrasi Hujan (Pixels)

Langgam.id - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) BIM Padang Pariaman memprediksi akan terjadi hujan dari intensitas ringan hingga lebat di wilayah Sumatra Barat (Sumbar). Masyarakat diminta waspada dengan kondisi cuaca tersebut.

Kepala BMKG BIM Padang Pariaman Sakimin mengatakan, pada Jumat (5/3/2021), cuaca siang hingga sore hari berawan. Potensi hujan ringan di wilayah Kabupaten Mentawai, Kabupaten Pasaman Barat, Agam, Padang Pariaman, Kota Padang, dan Kabupaten Pesisir Selatan.

"Sementara malam hari diperkirakan berawan, potensi hujan ringan di wilayah Kabupaten Mentawai, PadangĀ  Pariaman, Padang, Kabupaten Solok, dan Pesisir Selatan," katanya, Jumat (5/3/2021).

Sementara prakiraan cuaca Sumbar pada Sabtu (6/3/2021) terang Sakimin, diperkirakan pada malam hari terjadi cuaca berawan. Kemudian berpotensi hujan sedang hingga lebat di wilayah Mentawai, Agam, Padang Pariaman, Pariaman, Padang, Kabupaten Solok, Pesisir Selatan, Sijunjung dan Dharmasraya.

"Peringatan kepada masyarakat agar waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat dapat disertai petir, kilat dan angin kencang pada siang, sore, hingga malam hari di wilayah Kabupaten Mentawai, Agam, Padang Pariaman, Pariaman, Padang, Kabupaten Solok, Pesisir Selatan, Sijunjung, Dharmasraya dan sekitarnya," ujarnya.

Baca juga: Cuaca Ekstrem, BPBD Padang Imbau Warga Waspada Potensi Bencana

Kemudian pada Minggu (7/3/2021) ungkap Sakimin, juga ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir, kilat dan angin kencang pada siang, sore, hingga malam hari Ini terjadi di wilayah Pasaman Barat, Pasaman, Agam, Bukittinggi, Padang Pariaman, Padang Panjang, Tanah Datar, Kota Solok, Kabupaten Solok, Solok Selatan, Padang dan Pesisir Selatan dan sekitarnya.

"Ada potensi turun hujan dari yang intensitas ringan, sedang hingga lebat di sebagian besar Sumbar terutama wilayah bagian barat," katanya.

Menurutnya, hal ini terjadi karena siklusnya yang normal karena masih dalam periode musim penghujan sampai dengan awal Mei nanti. Ia mengingatkan agar waspada terkait perubahan cuaca dan selalu update info cuaca yang disampaikan oleh BMKG melalui kanal-kanal resmi dan tetap mematuhi protokol kesehatan karena masih dalam pandemi covid-19.

"Kepada masyarakat tetap tenang beraktifitas seperti biasa namun tetap waspada karena ini sebagian wilayah di Sumbar sudah memasuki musim penghujan,tentu intensitas hujan akan meningkat dari sebelumnya," katanya.

Ia mengharapkan masyarakat tetap update info cuaca untuk memastikan daerah mana saja yang berpeluang akan turun hujan sedang hingga lebat yang akan berakibat terjadinya banjir. (Rahmadi/yki)

Baca Juga

Ilustrasi Karhutla
BPBD Padamkan Karhutla 4 Hektar di Tanah Datar, Dekat Pemukiman
Pengadilan Negeri Padang memvonis mantan Kepala Wilayah BPN Sumbar Saiful tujuh tahun penjara dalam kasus korupsi lahan tol Sumbar. IST
Korupsi Lahan Tol Padang-Sicincin, Mantan Kepala BPN Sumbar Divonis 7 Tahun Penjara
Gunung Marapi kembali erupsi terjadi Selasa pagi 12 Agustus 2025, 08:39 WIB, dengan tinggi kolom abu ± 1.600 m
Gunung Marapi Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 1.600 M
Salah satu korban kekerasan anak dibawah umur dalam kasus perusakan rumah doa GKSI PAdang digendong oleh orang tuanya
Dua Anak Diduga Korban Perusakan Rumah Doa Masih Jalani Trauma Healing
Laga Persib Bandung vs Semen Padang berakhir 2-0 di Stadion Bandung Lautan Api Sabtu 09/08/2025.
Klasemen Super League Pekan Pertama, Semen Padang FC Posisi 17
Mayjen Arief Gajah Mada Resmi Jadi Pangdam XX/Tuanku Imam Bonjol, Berikut Profilnya
Mayjen Arief Gajah Mada Resmi Jadi Pangdam XX/Tuanku Imam Bonjol, Berikut Profilnya