Polisi Amankan Rangkaian Bom Ikan yang Ditemukan Warga di Pariaman

Polisi Amankan Rangkaian Bom Ikan yang Ditemukan Warga di Pariaman

Petugas polisi memeriksa temuan rangkaian bom di Pariaman. (Foto: Polres Pariaman)

Langgam.id – Petugas Kepolisian Resor (Polres) Pariaman dan Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Sumatra Barat (Sumbar) mengamankan rangkaian bom ikan yang ditemukan di Kota Pariaman, Sabtu (1/7/2023).

Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Pariaman AKP Muhammad Arvi dalam pesan suaranya kepada wartawan mengatakan, rangkaian sebanyak 10 bom tersebut ditemukan oleh warga di Desa Apar.

“Sekitar pukul 15.00 WIB, di Desa Apar, di sebuah warung, masyarakat menemukan serangkaian bom,” katanya, Minggu malam.

Menurutnya, warung yang berada di sebelah sebuah sekolah dasar tersebut sudah dua pekan tidak buka, karena sekolah sedang libur. “Yang menemukan adalah pemilik warung,” katanya.

Pemilik warung, menurutnya, berencana membersihkan warung. “Ternyata menemukan rangkaian bom ikan. Juga ditemukan bahan bakar jenis pertalite 2 botol dan tas berisi pakaian.”

Polres Pariaman kemudian berkoordinasi dengan Tim Jibom Brimob Polda Sumbar yang kemudian datang ke lokasi temuan.

“Hasil (identifikasi) dari tim Jibom, jenisnya adalah bom ikan yang diletakkan di sebuah warung oleh pelaku yang belum diketahui,” kata AKP Muhammad Arvi.

Menurutnya, 10 botol bom tersebut telah diamankan Tim Jibom. “Besok akan dilakukan
disposal atau diledakkan,” tuturnya. (*/SS)

Baca Juga

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Lima Nagari di Agam Masih Terisolasi Karena Akses Terputus
Tim SAR mengevakuasi korban galodo di Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam. IST
Perkembangan Korban Bencana Banjir di Sumbar: 166 Meninggal Dunia, 111 Masih Hilang
Proses evakuasi korban banjir bandang atau galodo di Salareh Aia, Palembayan, Kabupaten Agam, Jumat (27/11/2025. BPBD
Korban Meninggal Banjir Bandang Sumbar Teridentifikasi 148 Orang