Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Pendiri ANS Haji Anas meninggal dunia pada Jumat (11/3/2022). Saat ini, perusahaan diteruskan oleh anak ketiga almarhum.
Langgam.id - Pendiri perusahaan otobus ANS atau Anas Nasional Sejahtera, Haji Anas Sutan Jamaris kini tenang di peristirahatan terakhir. Almarhum telah dimakamkan di kampung halamannya di Balingka, Kabupaten Agam, Sumatra Barat (Sumbar).
Haji Anas diketahui meninggal dunia pada usia 89 tahun. Saat ini, bus dengan slogan Aman Nyaman Sampai Tujuan ini diteruskan anak ketiga almarhum bernama Wilian yang menjadi generasi kedua.
Tak begitu banyak pesan yang dititipkan almarhum Haji Anas sebelum menghembuskan napas terakhir. Namun yang selalu dikenang keluarga adalah agar bus ANS tetap terus mengaspal dan eksis meramaikan moda transportasi darat.
"Pesan beliau agar usaha dilanjutkan," kata Wilian dihubungi langgam.id, Sabtu (12/3/2022).
Wilian mengaku sosok ayahnya merupakan seorang pejuang tangguh dan hebat. Begitu banyak cerita di balik pendirian perusahaan otobus ANS yang dilakukan almarhum.
"Sosok beliau sangat bagus. Pejuang ulet. Dari 1960 an (hadirnya ANS) sampai umur 89 tahun almarhum masih sempat berkomunikasi," ujarnya.
Memang tak dapat dipungkiri, ANS merupakan bus legendaris di Tanah Minang. Begitu banyak kenangan bagi masyarakat di Sumbar bus ANS, apalagi para perantau.
ANS pun menjadi salah satu perusahaan otobus tersebar di Sumatra. Bahkan pada era 1980-an hingga 1990-an, ANS tak hanya melayani rute Banda Aceh hingga Denpasar Bali.
Seperti diketahui, Haji Anas meninggal dunia pada Jumat (11/3/2022) sekitar pukul 13.00 WIB di Rumah Sakit BMC Padang.
Baca juga: Pemilik Bus PO ANS Haji Anas Akan Dimakamkan di Balingka Agam
Jenazah almarhum kemudian disalatkan di Masjid Raya Gantiang Padang dan kemudian dimakamkan di kampung halamannya.
—