Langgam.id - Hasil Pemilu 2019 di Sumatra Barat (Sumbar) untuk kursi DPR RI sudah disahkan dalam rekapitulasi nasional di KPU RI pada Rabu (15/5/2019). Sebagaimana halnya, hasil pemilu untuk kursi DPD serta Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres).
Partai Gerindra menjadi pemenang Pemilu di Sumbar, dengan perolehan suara untuk kursi DPR RI 560.835 (20,56 persen) dari total 2.727.387 suara sah. Disusul PAN, Demokrat dan PKS. Sementara, Golkar yang sebelumnya jadi pemenang Pemilu di Sumbar, pada 2019 ini diprediksi ada pada peringkat kelima. (Baca: Komposisi 14 Kursi DPR RI dari Sumbar Hasil Rekapitulasi Provinsi)
Meski KPU RI belum menetapkan rincian perolehan kursi per daerah pemilihan dan wilayah, dari hasil rekapitulasi suara yang disahkan sudah dapat dihitung alokasi yang diperoleh masing-masing partai. Bahkan juga, sudah dapat diprediksi para anggota DPR RI terpilih yang mewakili dua dapil di Sumbar.
Partai Gerindra dan PAN menguasai perolehan kursi untuk DPR RI di Sumbar, dengan memperoleh masing-masing tiga kursi. Disusul oleh PKS, Demokrat dan Golkar, masing-masing dua kursi dan Nasdem serta PPP masing-masing satu kursi.
Mereka adalah:
1. Andre Rosiade (Gerindra)
2. Suir Syam (Gerindra)
3. Ade Rezki Pratama (Gerindra)
4. Athari Ghauti Ardi (PAN)
5. M. Asli Chaidir (PAN)
6. Guspardi Gaus (PAN)
7. Hermanto (PKS)
8. Nevi Zuairina (PKS)
9. Darizal Basir (Demokrat)
10. Mulyadi (Demokrat)
11. Darul Siska (Golkar)
12. John Kennedy Azis (Golkar)
13. Lisda Hendrajoni (Nasdem)
14. Muhammad Iqbal (PPP)
Meski belum merupakan keputusan KPU, data hasil hitungan tersebut, sudah dapat dibandingkan dengan hasil pemilu-pemilu sebelumnya.
Dari data itu, setidaknya dapat dilihat, sejak pemilu 1999 sebagai pemilu pertama pascareformasi, empat partai mempertahankan tradisi selalu memperoleh kursi dari Sumbar. Empat partai itu yakni, Golkar, PAN, PPP dan PKS (PK dalam Pemilu 1999).
Golkar memperoleh empat kursi pada 1999 dan 2004, tiga pada 2009 dan masing-masing dua pada 2014 dan 2019. PAN mendapat tiga kursi pada 1999, dua kursi pada 2004 dan 2009, satu kursi pada 2014 dan diprediksi kembali mendapat tiga kursi pada 2019 ini.
PPP meraih tiga kursi pada 1999, dua kursi pada 2004, 2009 dan 2014 dan diprediksi hanya memperoleh satu kursi untuk 2019 ini. Sementara, PKS yang pertama kali pada 1999 memperoleh satu kursi saat bernama PK, untuk pemilu-pemilu berikutnya selalu mendapat dua kursi.
Tradisi itu diikuti oleh Partai Demokrat yang selalu memiliki kursi sejak pertama ikut Pemilu pada 2004. Pada Pemilu 2009, bahkan partai ini memperoleh lima kursi, setelah pemilu 2004 hanya dengan satu kursi. Pada 2014 dan diprediksi 2019 ini, Demokrat memperoleh dua kursi.
Partai Nasdem, yang mulai ikut Pemilu pada 2014, dalam dua Pemilu ini, terlihat mempertahankan satu kursi. Sementara, Gerindra yang telah ikut Pemilu sejak 2009, pada 2014 mendapat dua kursi dan diprediksi naik jadi tiga kursi pada 2019 ini.
Di sisi lain, PDI Perjuangan yang mendapat dua kursi pada 1999, kehilangan kursi dalam dua Pemilu 2004 dan 2009. Partai ini kembali dapat dua kursi pada 2014. Dan, diprediksi kehilangan kursi lagi dalam Pemilu kali ini.
Berikut perbandingan perolehan kursi DPR RI asal Sumbar sejak 1999-2014, berdasar arsip KPU.
Pemilu 1999, PDI Perjuangan menjadi pemenang Pemilu di tingkat nasional. Di Sumbar, Partai Golkar bertahan menjadi pemenang Pemilu, meski tak sebesar zaman orde baru. PAN yang semula diprediksi akan jadi pemenang tak berhasil menggeser Golkar. Untuk kursi DPR RI dari Sumbar, Golkar memperoleh empat kursi, PAN dan PPP masing-masing tiga kursi, PDIP dua kursi dan Partai Keadilan satu kursi.
Mereka yakni:
1. M. Azwir Dainy Tara (Golkar)
2. Darul Siska (Golkar)
3. Rusdi Zein (Golkar)
4. DP Datuk Labuan (Golkar)
5. Patrialis Akbar (PAN)
6. Ambia B. Bustam (PAN)
7. Herman Datuk L Bandaro (PAN)
8. Syahrudji Tanjung (PPP)
9. Aisyah Aminy (PPP)
10. Djamal Do'a (PPP)
11. Marah Simon (PDIP)
12. Yohanes Lukman (PDIP)
13. Irwan Prayitno (PK)
14. MS Kaban (PBB)
Pada Pemilu 2004, secara nasional Partai Golkar kembali menjadi pemenang Pemilu. Di Sumbar, partai ini bertahan memperoleh empat kursi, disusul PAN, PKS, PPP dan PBB masing-masing dua kursi serta Partai Demokrat dan Partai Bintang Reformasi (PBR) masing-masing satu kursi.
Mereka yakni:
1. Darul Siska (Golkar)
2. Aulia Aman Rachman (Golkar)
3. Andi Wahab Dt. Majokayo (Golkar)
4. Azwir Dainy Tara (Golkar)
5. Patrialis Akbar (PAN)
6. Ichwan Ishak (PAN)
7. Irwan Prayitno (PKS)
8. Refrizal (PKS)
9. Epyardi Asda (PPP)
10. Yudho Paripurno. (PPP)
11. Nizar Dahlan (PBB)
12. Nur Syamsi Nurlan (PBB)
13. Dasrul Djabar (Demokrat)
14. Is Anwar PBR (PBR)
Pemilu 2009, Partai Demokrat menjadi pemenang pemilu nasional sekaligus di Sumatra Barat. Demokrat memborong lima kursi DPR RI asal Sumbar, disusul Golkar dengan perolehan tiga kursi dan di tempat ketiga PAN, PKS dan PPP berbagi masing-masing dua kursi.
Mereka yakni,
1. Dasrul Djabar (Demokrat)
2. Darizal Basir (Demokrat)
3. Zulmiar Yanri (Demokrat)
4. Mulyadi (Demokrat)
5. Djufri (Demokrat) - PAW Dalimi Abdullah
6. Jeffrie Geovanie (Golkar) - PAW Poempida
7. Azwir Dainy Tara (Golkar)
8. Nudirman Munir (Golkar)
9. Muhammad Ichlas El Qudsi (PAN)
10. Taslim (PAN)
11. Irwan Prayitno (PKS) - PAW Hermanto
12. Refrizal (PKS)
13. Epyardi Asda (PPP)
14. Muhammad Iqbal (PPP)
Pemilu 2014, PDI Perjuangan menjadi pemenang Pemilu di tingkat nasional. Sementara, Golkar kembali menjadi pemenang Pemilu di Sumbar. Untuk perolehan kursi, Golkar, Gerindra, Demokrat, PKS, PPP dan PDIP sama-sama berbagi dua kursi. Sementara, dua kursi lainnya didapatkan masing-masing oleh PAN dan Nasdem. Mereka adalah:
1. Betty Shadiq (Golkar)
2. John Kennedy Azis (Golkar)
3. Suir Syam (Gerindra)
4. Ade Rezki Pratama (Gerindra)
5. Darizal Basir (Demokrat)
6. Mulyadi (Demokrat)
7. Hermanto (PKS)
8. Refrizal (PKS)
9. Epyardi Asda (PPP)
10. Muhammad Iqbal (PPP)
11. Alex Indra Lukman (PDIP)
12. Agus Susanto (PDIP)
13. M. Asli Chaidir (PAN)
14. Endre Syaifoel (Nasdem)
(*/HM)
