Penyegaran Birokrasi, Hendri Septa Lantik 8 Pejabat Eselon II

Langgam.id - Wali Kota Padang, Hendri Septa melantik delapan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang.

Hendri Septa saat memberikan sambutan dalam pelantikan delapan pejabat Eselon II di lingkungan Pemko Padang. [Foto: Dok. Humas Pemko Padang]

Langgam.id – Wali Kota Padang, Hendri Septa melantik delapan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padang, Jumat (29/7/2022).

Pelantikan para pejabat itu disebut sebagai penyegaran birokrasi dalam upaya meningkatkan kinerja pemerintah.

Hendri mengatakan, melalui pelantikan tersebut, ia berharap dapat memberikan penyegaran dan sekaligus kekuatan baru bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang beberapa waktu sebelumnya, di antaranya ada yang mengalami kekosongan pimpinan.

“Kita tentu berharap, para pejabat yang dilantik kali ini benar-benar menjadi pimpinan yang amanah dan betul-betul menjadi suri tauladan dengan mementingkan peningkatan kinerja OPD yang dipimpinnya ke depan. Mudah-mudahan kita semua para ASN di setiap OPD dapat bekerjasama mulai hari ini dengan pimpinan baru masing-masing,” ujar Hendri dikutip dari rilis Humas Pemko Padang.

Hendri juga berharap semua pejabat yang dilantik mampu menjawab tantangan dan pekerjaan rumah (PR) yang ada di OPD-nya masing-masing.

“Para pejabat yang dilantik, terutama sekali harus memperhatikan soliditas, loyalitas dan totalitas bekerja di dalam OPD-nya masing-masing. Begitu juga harus bisa merespons harapan dan keinginan masyarakat Kota Padang secara cepat, tepat dan baik,” ungkapnya.

Para penajabat yang dilantik hari ini, lanjut Hendri, juga harus siap mendukung setiap kegiatan atau program pembangunan yang akan dilakukan Pemko Padang. “Khususnya mewujudkan visi-misi serta program unggulan (progul) Pemko Padang,” tegasnya.

Lalu, Hendri menjelaskan, pelantikan ini diselenggarakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Bahkan, sudah mendapatkan pertimbangan dari Panitia Seleksi (pansel) terkait Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemko Padang.

Kedelapan pejabat yang dilantik tersebut di antaranya terdiri dari Endrizal yang sebelumnya Asisten Perekonomian dan Pembangunan, kini resmi menempati jabatan baru sebagai Kepala BPBD Kota Padang.

Sementara posisi yang ditinggalkannya pun ditempati oleh Didi Aryadi, sebelumnya menjabat sebagai Asisten Administrasi Umum Setda Kota Padang.

Selanjutnya, pejabat yang dilantik yaitu Budi Payan yang sebelumnya Kepala BPKAD, kini berpindah tugas sebagai Kepala Dinas Damkar. Sementara jabatan yang ditinggalkannya diisi oleh Raju Minropa yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pertanahan.

Untuk Kepala Dinas Pertanahan sendiri kini ditempati Rudy Rinaldy yang sebelumnya memimpin Kepala Dinas Kominfo.

Baca juga: Wali Kota Padang Akan Jadikan 6 Pelajar Penyerang Sekolah Duta Anti Tawuran

Selain itu, Habibul Fuadi sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga dilantik untuk menempati jabatan barunya sebagai Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.

Kemudian, Editiawarman sebelumnya Kepala DP3AP2KB kini mengisi jabatan Kepala DPMPTSP yang dulunya ditempati Corri Saidan. Corri sendiri kini menempati jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Umum Setda Kota Padang.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Pemko Padang berencana menyiapkan hunian sementara bagi korban terdampak bencana yaitu di Rumah khusus (Rusus) yang ada di Koto Tangah
Rusus di Koto Tangah Disiapkan untuk Hunian Sementara Warga Terdampak Bencana Padang
Banjir bandang dan longsor yang terjadi pada 26–28 November 2025 menerjang kawasan Batu Busuk, Kecamatan Pauh, Kota Padang.
Cerita Warga Batu Busuk saat Rumahnya Hanyut Dibawa Banjir Bandang
Sejumlah bangunan SD, jembatan, rumah ibadah hingga jalan mengalami rusak berat akibat banjir bandang yang melanda Kota Padang.
Tiga SD dan Lima Jembatan di Padang Rusak Berat Diterjang Banjir
Tiga IPA milik Perumda Air Minum Kota Padang atau dulu dikenal dengan sebutan PDAM, rusak parah dan hancur terbawa banjir bandang
3 Infrastruktur Pengolahan Air Milik PDAM Padang Rusak Parah Diterjang Banjir Bandang
Banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah Sumatra Barat dalam beberapa hari terakhir mulai berdampak terhadap bahan pokok,
Imbas Banjir dan Longsor, Harga Cabai di Padang Tembus Rp200 Ribu Per Kg
Sejumlah bangunan SD, jembatan, rumah ibadah hingga jalan mengalami rusak berat akibat banjir bandang yang melanda Kota Padang.
Jembatan Gunung Nago di Pauh Padang Putus