Langgam.id - Sejumlah wilayah Sumatra Barat (Sumbar) dilanda hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi Jumat (5/6/2020) hari ini sejak pagi. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hari ini merupakan puncak hujan tersebut.
Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Minangkabau Padang Pariaman Yudha Nugraha mengatakan, cuaca hujan di wilayah Sumbar terjadi sejak tanggal 3 juni 2020 lalu. "Analisa dinamika atmosfer menunjukkan terdapat pola gangguan cuaca sirkulasi angin tertutup atau vorteks di perairan dekat dengan dengan Sumbar," katanya.
Pola vorteks tersebut merupakan daerah yang menjadi tempat akumulasi massa udara basah atau uap air, sehingga menunjang terjadinya awan-awan tebal dan kelabu. Awan tersebut dinamakan awan Nimbostratus. Awan ini penyebab hujan dengan kategori sedang dengan durasi yang cukup lama.
Mengingat cakupan awan ini terjadi di wilayah perairan Sumbar, maka daerah yang terdampak dengan peluang hujan sedang merupakan daerah di Kepulauan Mentawai dan pesisir barat Sumbar. Seperti, Kabupaten Pasaman Barat, Padang Pariaman, Agam, Pariaman, Pesisir Selatan, Kota Padang.
"Hujan tersebut juga dapat meluas hingga ke daerah Padang Panjang, Solok Selatan, Solok, dan sekitarnya," katanya.
Sementara juga ada di daerah dengan peluang hujan dengam intensitas ringan dapat terjadi seperti di Limapuluh Kota, Pasaman, Tanah Datar dan sekitarnya.
"Prediksi kami, puncak intensitas hujan terjadi pada hari ini. Besok dan lusa peluang hujan intensitas sedang-lebat mulai berkurang di Sumatra Barat," ujarnya. (Rahmadi/SS)