Langgam.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bukittinggi, meresmikan usaha ikan asap pertama dalam lapas, Kamis (8/4/2021). Para penghuni lapas dilibatkan dalam produksi ikan asap tersebut.
Direktur Pembinaan Narapidana dan Latihan Kerja Produksi, Kemenkum HAM RI, Thurman Saud Marojahan Hutapea mengatakan, produksi ikan asap di lapas ini baru pertama di Sumatera Barat dan di Indonesia.
"Makanya diapresiasi dan kita dorong supaya berkembang, minimal di Sumatera Barat," katanya.
Di tempat yang sama, Kepala Lapas Kelas IIA Bukittinggi mengatakan produksi ikan asap ini baru berjalan 15 hari. Uji coba sudah dilakukan dan dinyatakan berhasil.
"Maka hari ini, kita berani launching. Kedepannya kita akan betul-betul memproduksi," jelasnya.
Menurut Marten, selama satu hari produksi ikan asap bisa mencapai kilogram. Produksi ikan asap ini bekerjasama dengan pihak ketiga yakni PT Ananda, sementara pekerjanya dari warga binaan Lapas.
"Ada 35 warga lapas yang ditugaskan," tambah Marten. (KW/ABW)