Pengendara Sepeda Motor Meninggal Terpental di Jalan Solok

Pengendara Sepeda Motor Meninggal Terpental di Jalan Solok

Olah TKP kecelakaan di jalan Solok-Bukittinggi. (Foto; Polres Solok)

Langgam.id - Seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan di Jalan Solok-Bukittinggi. Tepatnya di Jorong Koto Tuo, Nagari Tanjuang Bingkuang, Kecanatan Kubung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Peristiwa kecelakaan ini terjadi Senin (2/12/2019) sekitar pukul 07.30 WIB. Korban diketahui bernama Melisa Rasmi (30). Dia meninggal usai ditabrak mobil Toyota Kijang dari arah berlawanan.

Sebelum ditabrak, korban lebih dulu menabrak mobil Kijang lain yang berada di depannya. Hal itulah yang membuat korban terpental ke sisi jalur berlawanan, hingga akhirnya ditabrak kendaraan lain.

Korban diketahui warga Jorong Sikumbang, Nagari Sumani, Kecamatam X Koto Singkarak, Kabupaten Solok. Ia dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian sebelum sempat mendapatkan pertolongan medis.

Kasat Lantas Polres Solok, Iptu Bayful Yendri, membenarkan peristiwa kecelakaan itu. Ia mengatakan, ketika mendapat informasi pihaknya langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).

"Sepeda motor korban hilang kendali, lalu menabrak bagian belakang sebelah kanan kendaraan di depannya. Kemudian korban dan sepeda motornya terpental ke jalur lawan. Pada saat yang bersamaan datang kendaraan lain dari arah berlawanan," ujar Bayful, Senin (2/12/2019).

Ia mengungkapkan, pihaknya telah melakukan oleh TKP. Tiga kendaraan yang terlibat pun juga langsung dievakuasi ke unit lakalantas.

"Korban sempat dibawa ke RSUD M Natsir Solok, tapi nyawanya tidak tertolong," katanya.

Selanjutnya, jenazah korban dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan. Sementara, untuk kasus kecelakaan ini masih dalam penyidikan. (*/Irwanda/RC)

Baca Juga

Seekor harimau sumatra (Panthera tigris sumatrae) berhasil terperangkap dalam kandang jebak yang dipasang oleh Tim BKSDA Sumbar d
Sempat Buat Warga Khawatir, Akhirnya Harimau Sumatra Masuk Perangkap di Solok
Jumlah korban longsor tambang emas ilegal di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, bertambah.Berdasarkan data dari Basarnas Padang
Update Longsor Tambang Emas Ilegal Solok: Total 25 Orang, Meninggal 12
BPBD Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), meralat jumlah korban tertimbun longsoran di lokasi tambang emas ilegal adalah 22 orang
BPBD Solok Ralat Data Korban Longsor Tambang Emas Ilegal: Total 22 Orang, Meninggal 11
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Identitas Korban Meninggal dan Luka-luka di Tambang Emas Ilegal Solok
Bencana tanah longsor melanda bekas galian tambang emas di Nagari Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok,
Kronologi Longsor Tambang Emas Ilegal di Solok
Sebanyak 11 orang dilaporkan meninggal dan 25 orang lainnya masih tertimbun di lokasi tambang emas di Sungai Abu, Kecamatan Hiliran Gumanti,
Tambang Emas Ilegal di Solok Ternyata Sudah Beberapa Kali Dirazia Polisi