Penelitian dan Pengembangan Gandum, UNAND Jalin Kerjasama dengan UNHAN

Penelitian dan Pengembangan Gandum, UNAND Jalin Kerjasama dengan UNHAN

UNAND jalin kerjasama dengan UNHAN terkait penelitian dan pengembangan gandum. (Foto: Dok. Humas)

Langgam.id - Universitas Andalas (UNAND) menjalin kerjasama dengan Universitas Pertahanan (UNHAN) dalam hal tridharma perguruan tinggi guna mendorong kemandirian pangan.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman oleh Rektor Universitas Andalas yang disaksikan oleh Wakil Rektor IV Unhan Major Jenderal TNI Dr. Ir. Susilo Adi Purwantoro, SE, M. Eng, IPU, ASEAN Eng.

"Dengan ditandatangani nota kesepahaman ini akan banyak peluang dan potensi yang bisa dikerjasamakan ke depan," kata Rektor UNAND Efa Yonnedi, dikutip Sabtu (3/8/2024).

Ia mengaku sangat senang dan bersyukur dikunjungi Unhan dalam membangun kemitraan untuk kemandirian pangan Indonesia.

Menurutnya, hal ini juga sejalan dengan motto Universitas Andalas “Untuk Kedjajaan Bangsa”. Rektor menilai riset pengembangan gandum memiliki potensi yang luar biasa untuk dikembangkan di daerah tropis, terutama dataran menengah dan dataran tinggi.

“Universitas Andalas telah mengembangkan tanaman gandum di Jorong Galagah, Nagari Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, dari tahun 2011,” ujarnya.

Meskipun gandum bukan tanaman pangan asli Indonesia, namun demikian saat ini di Indonesia gandum dalam bentuk tepung terigu sudah menjadi sumber karbohidrat kedua setelah padi.

Tidak dapat dipungkiri tepung terigu merupakan salah satu komoditas pangan alternatif dalam rangka ketahanan pangan serta diversifikasi pangan.

Rektor juga menyampaikan salah satu dosen Universitas Andalas yang fokus penelitiannya di bidang gandum yakni Dr. Nurwanita Ekasari Putri, SP, MSi.

“Tidak banyak Doktor di Indonesia yang meneliti gandum di Indonesia, Nurwanita berkontribusi signifikan dalam pengembangan dan peningkatan kualitas varietas gandum, serta penerapan teknologi terbaru dalam budidaya tanaman ini,” ujar Rektor yang didampingi Prof. Irfan Suliansyah yang juga telah menerbitkan buku dengan Judul Laikkah Gandum Dibudidayakan di Indonesia?.

Sementara itu, Mayjen TNI Susilo Adi menuturkan ia ditugaskan langsung oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk membuat kerja sama dengan Universitas Andalas terkait penilitian dan pengembangan tanaman Gandum untuk daerah tropis.

Dikatakannya selain Universitas Andalas ia juga menjalin kerja sama dengan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW).

“Seperti diketahui bibit yang dikembangkan oleh UKSW berasal dari Meksiko sedangkan Universitas Andalas berasal dari Slovakia,” ujarnya yang didampingi Kolonel Sus. Dr. Samsul Bahari, M. Bus Analis Kebijakan Madya Bid. Kerja Sama Biro Renkermahumas Unhan RI.

Tampak hadir dalam penandatanganan kerja sama ini Wakil Rektor IV Henmaidi, Ph. D, Dekan Faperta Dr. Indra Dwipa, Dekan FMIPA Dr. Mahdivan, Direktur Kerja Sama dan Hilirisasi Riset Dr. Eng Muhammad Makky, Wadek II Fateta Dr. Aisman.(*/Fs)

Tag:

Baca Juga

Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Mahasiswa KKN UNAND Tanam Jagung Bersama Kelompok Tani Nagari III Koto Aur Malintang Timur
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Kuliah Umum di UNAND, Komisioner OJK Ajak Mahasiswa Jadi Duta Pasar Modal
Rektor Universitas Andalas (UNAND) Efa Yonnedi memastikan bahwa tidak ada kenaikan biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada tahun ajaran baru
Dampak Kebijakan Efisiensi, UNAND Tegas Tidak Naikkan UKT
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
UNAND Kukuhkan 10 Guru Besar, Rektor Dorong Lebih Aktif Cari Dana Penelitian
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Rektor UNAND Lantik Dekan Kedokteran dan Pertanian Periode 2025-2030
Universitas Andalas kembali menjadi saksi meriahnya perayaan budaya internasional melalui Global Village 3.0 AIESEC in UNAND.
Global Village AIESEC in UNAND Kembali Sukses Sajikan Festival Budaya Internasional