Pemprov Sumbar Maksimalkan Aplikasi IMM Pantau Isu Pemberitaan Media

Pemprov Sumbar Maksimalkan Aplikasi IMM Pantau Isu Pemberitaan Media

Isu pemberitaan media massa di Sumbar Januari-September 2019. (Sumber: Humas Pemprov Sumbar)

Langgam.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat (Sumbar) memaksimalkan penggunaan aplikasi Inteligent Management Media (IMM) untuk memantau pemberitaan media.

"Aplikasi ini mempermudah kinerja Humas dalam survei pemberitaan dan isu yang berkembang di media massa," kata Kabag Analisa Kebijakan Biro Humas Setdaprov Sumbar Zardi Syahrir, dalam rilis pada Rabu (30/10/2019).

Menurutnya, pemantauan isu yang berkembang di media ini dapat menjadi referensi, aspirasi maupun masukan bagi penyelenggara pemerintahan.

"(Ini) disampaikan humas kepada pimpinan. Dalam rangka merespon, mengklarifikasi dan menetapkan kebijakan kepala daerah untuk menjaga stabilitas informasi dan kemajuan pelaksanaan pembangunan daerah," ujarnya.

Zardi mengatakan, dahulu pemantauan isu ini dilakukan secara manual dengan pertama-tama melalui kliping. Mempelajari isu apa yang dibicarakan dan siapa yang mengeluarkan stetmen. "Kadang dalam mencari tiitik simpul mesti menghimpun banyak kliping membutuhkan waktu yang lama," ujarnya.

Menurutnya, Humas Pemprov Sumbar telah menggunakan aplikasi IMM selama dua tahun. "Kita ingin memaksimalkan penggunaannya," kata Zardi.

Dengan aplikasi IMM serta dibantu para analis andal dari Indonesia Indikator, menurutnya, humas pemerintah bisa lebih cepat membaca, menganalisis dan memberikan bahan masukan bagi pimpinan. "dalam merespon dan menetapkan kebijakan apa yang hendak dilakukan. Semua kegiatan ini merupakan peran humas menjaga stabilitas informasi daerah. Juga sebagai informasi penggerak pembangunan dalam keterbukaan informasi publik," katanya.

Di rilis tersebut, Tofik Hidayat, pimpinan pimpinan Indonesia Indikator dalam acara yang digelar di Yogyakarta pada Selasa (29/10/2019) menyebutkan, aplikasi IMM mampu menjangkau survei lebih dari 3.870 media online dan cetak diseluruh Indonesia. Selain itu juga lebih dari 1.567 media online dari berita negara-negara lainnya dan miliar data.

Ia menyebutkan, aplikasi itu dapat memberikan gambar banyak pelaksanaan agenda kegiatan pemerintah dari satu provinsi dengan provinsi lainnya, begitu juga tingkat kabupaten dan kota.

"Dinamika ini tentu akan memberi dorong untuk saling berpacu-pacu memajukan pembangunan daerah. Karena, saat ini kita informasi telah menglobal luas. Dengan kemajuan IT ini kita dapat dengan mudah melihat, menganalisis dan memberikan pandangan bagi setiap penyelenggara pemerintah daerah untuk memajukan informasi pembangunan daerah," kata Tofik.

Firmansyah, divisi administrasi Indonesia Indikator menyampaikan, sistem IMM bekerja 24 jam secara real time, otomatis. "Dengan 'robot' yang melakukan media monitoring. Mengumpulkan content media online, cetak, dan TV. Kemudian media analisis memberikan kajian secara lengkap mulai dari timeline, influencers, media, sentiment, comparison dan penelusuran terhadap detail terhadap obyek pemberitaan. Semua dilakukan oleh software dengan kecerdasan (artificial intelligence) yang bisa belajar mengenali hal-hal baru dan melakukan analisis seperti manusia.

"Sistem mengambil dan mengelola miliaran data dari 6000 lebih media online seluruh dunia, 120 media cetak dan 8 stasiun televisi. Juga media sosial Twitter, Facebook, Instagram, Youtube, yang diambil secara otomatis oleh robot", ungkapnya.

Menurutnya, knowledge navigator membangun interface ke pengguna dalam bentuk keterkaitan antar entitas yang ada di knowledge repository. Halaman aplikasi untuk penelusuran itu, merupakan tampilan utama untuk Knowledge Center. Aplikasi ini didesain dengan interface yang semudah mungkin untuk dipakai, dengan metode pencarian informasi melalui “search engine” dan penelusuran “knowledge categories”.

Dashboard berisi konten dan statistic untuk online news, twitter, TV news, yang akan berisi rangkuman dari seluruh informasi yang ada. (*/SS)

Baca Juga

Heboh ASN Bolos Kerja 8 Bulan Tetap Terima Gaji, BKD Sumbar Pastikan Tidak Benar
Heboh ASN Bolos Kerja 8 Bulan Tetap Terima Gaji, BKD Sumbar Pastikan Tidak Benar
Kadis ESDM Sumbar: Pemkab Solok Urus Tambang Liar, Perbaikan Jalan Tugas Pemprov Bersama BPJN
Kadis ESDM Sumbar: Pemkab Solok Urus Tambang Liar, Perbaikan Jalan Tugas Pemprov Bersama BPJN
Upaya Pemprov Bersama Kabupaten Kota Berbuah Manis, Rp478,6 Miliar Dana Pusat Dikucurkan untuk Membangun Jalan di Sumbar
Upaya Pemprov Bersama Kabupaten Kota Berbuah Manis, Rp478,6 Miliar Dana Pusat Dikucurkan untuk Membangun Jalan di Sumbar
Pemprov Janji Dukung BNN dalam Penanggulangan Narkoba di Sumbar
Pemprov Janji Dukung BNN dalam Penanggulangan Narkoba di Sumbar
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah OPD Pemprov Sumatra Barat usai libur Lebaran 1445
Pascalibur Lebaran, Tingkat Kehadiran Pegawai Pemprov Sumbar 98 Persen
Gubernur Sumbar Apresiasi Kemenhub Sediakan Mudik Gratis Bagi Perantau Minang
Gubernur Sumbar Apresiasi Kemenhub Sediakan Mudik Gratis Bagi Perantau Minang