Pemko Padang Bakal Perkuat Digitalisasi 45.000 Pelaku UMKM

Mengenal Goreng Pucuak Koa: Kuliner Khas Harau dari Daun Kopi

Goreng pucuak koa yang telah dikemas. (Foto: Nur Fajri Masrika)

Langgam.id - Pemerintah Kota Padang bakal memperkuat digitalisasi atau pemasaran digital serta penguatan modal bagi pengembangan sekitar 45.000 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di daerah itu.

Kota Padang yang memiliki hampir 1 juta penduduk, dan sebagian besar dari mereka merupakan pelaku UMKM. Namun, jumlah UMKM yang secara resmi terdaftar dan dibina oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Padang saat ini mencapai 45.000 unit usaha.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Padang, Fauzan Ibnovi, mengungkapkan bahwa mayoritas UMKM di Kota Padang bergerak di sektor retail dan kuliner.

"Selama dua tahun terakhir, kami fokus pada pembinaan digitalisasi pemasaran bagi UMKM. Saat ini, digitalisasi sangat penting agar produk UMKM bisa lebih kompetitif di pasar global," ujar Fauzan, dikutip dari Infopublik, Selasa (4/2/2025).

Pemko Padang terus memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada pelaku UMKM agar lebih memahami strategi pemasaran berbasis digital. Selain itu, dinas juga memfasilitasi bazar dan berbagai program promosi agar produk UMKM lebih dikenal luas.

"Pelaku UMKM harus melek teknologi dan terus beradaptasi. Saat ini, kemajuan global tidak bisa dihindari, sehingga mereka harus mampu bersaing di dunia digital," tambah Fauzan.

Selain itu, Pemko Padang juga menekankan peningkatan kualitas produk, baik dari sisi rasa, kemasan, maupun daya tahan agar aman dikonsumsi lebih lama.

Salah satu aspek penting dalam pemasaran produk makanan adalah sertifikasi halal. Pemko Padang terus membantu pelaku usaha dalam mendapatkan label halal, sehingga produk mereka lebih terpercaya di pasar.

Untuk membantu permodalan UMKM, Pemkot Padang memfasilitasi mereka dengan akses ke lembaga pembiayaan. Salah satu program unggulan yang diberikan adalah subsidi margin pinjaman.

Dalam program ini pelaku UMKM dapat mengajukan pinjaman modal melalui koperasi dengan tenor satu tahun. Dan bunga pinjaman akan dibayarkan oleh Pemko Padang melalui anggaran APBD.

Dengan skema ini, UMKM lebih mudah mendapatkan modal kerja tanpa terbebani bunga pinjaman yang tinggi, sehingga bisa lebih fokus mengembangkan usahanya.

"Melalui berbagai program ini, kami ingin memastikan bahwa UMKM di Kota Padang semakin berkembang dan mampu bersaing, baik di pasar lokal, nasional, maupun internasional," tutup Fauzan.

Dukungan penuh dari Pemkot Padang diharapkan dapat membantu UMKM naik kelas dan meningkatkan perekonomian daerah secara berkelanjutan. (*/Fs)

Baca Juga

Pemko Padang menggelar Padang Festival Kulek-Kulek di Lapangan Apeksi Balai Kota Padang. Event yang baru pertama kali dilaksanakan
250 Pelaku UMKM Ikuti Event Padang Festival Kulek-Kulek Edisi Pertama
Dinas Kesehatan Kota Padang menyebut sebanyak 24 Puskemas di Kota Padang akan melayani Cek Kesehatan Gratis (CKG) bagi masyarakat Padang.
24 Puskemas di Padang Siap Layani Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pasar Murah Pemko Padang, Harga Terjangkau dan Ada Diskon
Pasar Murah Pemko Padang, Harga Terjangkau dan Ada Diskon
Pesantren Ramadan di Padang Bakal Digelar di 1.100 Masjid dan Musala
Pesantren Ramadan di Padang Bakal Digelar di 1.100 Masjid dan Musala
Pemko Padang melalui Dinas Perdagangan bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Padang menggelar pasar murah di delapan kecamatan.Pasar murah ini
Jaga Stabilitas Harga Jelang Ramadan, Pemko Padang Gelar Pasar Murah
Pemko Siapkan Sentra Rendang Padang Jadi Destinasi Kuliner Ikonik
Pemko Siapkan Sentra Rendang Padang Jadi Destinasi Kuliner Ikonik