Pemburu Rusa yang Hanyut di Sijunjung Ditemukan Meninggal

Seorang warga negara Norwegia bernama Gabriel Wilhelm Kieeland (71 tahun) ditemukan meninggal di aliran sungai di Nagari Pangkalan, Kecamatan

Ilustrasi jenazah [pixabay]

Langgam.id – Seorang pria yang hanyut setelah berburu rusa di Jorong Kapalokoto, Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat (Sumbar), ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Pria bernama Candra (42) ini ditemukan setelah tiga hari pencarian.

Komandan SAR Limapuluh Kota, Robi Saputra mengatakan korban ditemukan di Nagari Pamuatan, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung.

“Korban sudah ditemukan pada pukul 7:35 Wib, dan korban juga sudah dibawa ke Puskesmas. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,”ujarnya saat dihubungi langgam.id, Senin (27/9/2021).

Baca juga: Pencarian Pemburu Rusa yang Hanyut di Sijunjung Dihentikan Sementara

Lebih lanjut, dia menyebut korban ini ditemukan oleh warga Pamuatan saat tim SAR mau melanjutkan pencarian korban.

“Pas saat tim SAR mau melanjutkan operasi, kami menerima laporan dari warga. Di daerah Pamuatan ditemukan mayat. Pada saat itu Tim SAR mengevakuasi korban. Dilihat dari tanda-tanda, memang korban yang kita cari,”ungkapnya.

Robi menambahkan, korban ditemukan berjarak 8 kilometer dari lokasi kejadian.

Sebelumnya, seorang warga dilaporkan hanyut terseret arus sungai di Jorong Kapalokoto, Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Sumatra Barat (Sumbar). Korban diketahui bernama Candra (42), hilang setelah menyeberangi aliran sungai.

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kota Padang, Asnedi, korban sebelumnya hendak pulang usai berburu rusa. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (25/9/2021).

“Nyeberang sungai terbawa arus. Informasinya pulang berburu rusa. Korban membawa rusa, terseret arus korban sama rusa sekalian,” kata Asnedi dihubungi langgam.id, Minggu (26/9/2021).

Baca Juga

Kemenkes antisipasi kenaikanpenyakit di wilayah terdampak bencana banjir dan longsor di Sumbar dengan operasi kedaruratan kesehatan.
Kemenkes Aktifkan Kedaruratan Kesehatan di Sumbar Antisipasi Penyakit Pascabencana
Personil kepolisian membawa jenazah korban galodo di Nagari Salareh Aia Timur.
12 Hari Pasca Galodo Silareh Aia, 68 Orang Masih Hilang
Macet Horor di Sitinjau Lauik, Pengendara Terjebak Lebih 11 Jam di Jalur Solok-Padang
Macet Horor di Sitinjau Lauik, Pengendara Terjebak Lebih 11 Jam di Jalur Solok-Padang
Surat Terbuka Warga untuk Gubernur Sumbar, Sorot Kemacetan Parah di Sitinjau Lauik
Surat Terbuka Warga untuk Gubernur Sumbar, Sorot Kemacetan Parah di Sitinjau Lauik
Belasan pemuda bergantian meniti batang pohon kelapa sebagai jembatan darurat yang dibentangkan di Sungai Nanggang, Jorong Subarang Aia,
Air Sungai Nanggang Naik, Jembatan Darurat ke Subarang Aia Putus
Jalan nasional Lembah Anai kembali putus setelah diterjang arus banjir pada Jumat pagi 27 November 2025.
Andre Rosiade: Insya Allah Lembah Anai Bisa Dilalui Sepeda Motor 7 Desember