Langgam.id - Ketua TP PKK Kabupaten Dharmasraya Dewi Sutan Riska mengatakan, pemberdayaan ekonomi janda atau kepala keluarga perempuan, akan menjadi salah satu program unggulan TP PKK Kabupaten Dharmasraya ke depan.
Ia menjelaskan, bahwa program ini yaitu dengan memberikan bantuan modal usaha produktif melalui Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K).
Dewi menambahkan, pemerintah telah menggelontorkan bantuan langsung tunai senilai Rp2,4 juta perorang, khusus untuk para pelaku usaha kecil, guna meredam dampak pandemi covid-19 pada sektor ekonomi.
Di Kabupaten Dharmasraya sudah ada sekitar 4 ribu pelaku UMKM yang menerima bantuan tersebut dari sekitar 9 ribu yang diusulkan.
"Bantuan ini masih akan berlanjut di tahun 2021. Inilah nanti yang akan kita kerjasamakan dengan pemerintah daerah, agar UP2K juga menjadi sasaran penerima bantuan dimaksud," kata Dewi saat membuka acara lomba Kader Dasawisma Berprestasi Tingkat Kabupaten Dharmasraya di Auditorium Kantor Bupati Dharmasraya, Senin (18/1/2021).
Dewi meminta para Ketua PKK Nagari untuk mulai melakukan pendataan di wilayahnya, terhadap para janda produktif yang menjadi tulang punggung keluarga. Serta mendorong mereka untuk membuat usaha kecil kreatif berbasis rumah tangga.
Dari pemerintah terangnya, nanti akan mendorong melalui bantuan modal. Apalagi pada periode kedua ini, Bupati Sutan Riska juga mempunyai program untuk membuat rumah digital di setiap kecamatan.
"Ini nanti juga akan dapat membantu pelaku pelaku usaha kecil menengah untuk memasarkan produknya secara online. Dengan program ini kita berharap, kesejahteraan janda dapat terangkat," harap Dewi. (*/yki)