InfoLanggam - Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan, Lasmita, yang mewakili Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapasitas Pelajar SLTP tentang Pelestarian Adat dan Pemajuan Kebudayaan.
Kegiatan bimtek ini dilaksanakan di Auditorium Dharmasraya, Kamis (19/12/2024). Dalam kegiatan yang digelar Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) itu, Lasmita menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan melestarikan adat istiadat serta budaya lokal.
“Pelajar merupakan generasi penerus yang memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga identitas budaya kita. Melalui bimtek ini, kami berharap para siswa tidak hanya memahami nilai-nilai budaya, tetapi juga mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.
Menurut Lasmita, kegiatan ini sangat positif untuk membekali pelajar dengan pengetahuan dan keterampilan mengenai adat dan budaya Minangkabau secara spesifik adat dan budaya yang ada di Kabupaten Dharmasraya.
"Ke depan kita berharap, generasi muda Dharmasraya semakin mencintai dan melestarikan adat serta budaya lokal sebagai warisan yang tak ternilai," ujarnya.
Lasmita berpesan agar semua pihak untuk berperan aktif menjaga kelestarian adat dan budaya, serta mewariskannya kepada generasi muda, di tengah gempuran modernisasi dan globalisasi teknologi informasi.
"Tatanan kehidupan di era modern kita akui berdampak positif jika disikapi dengan benar, akan tetapi kearifan lokal berupa adat dan budaya juga harus kita jaga kelestariannya agar dapat diwariskan kepada anak cucu kita kelak," harapnya.
Ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah mempertahankan adat dan budaya melalui kebijakan-kebijakan program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Budparpora.
Plt Kepala Dinas Budparpora Dharmasraya, Defri Zuhendra mengungkapkan bahwa kegiatan melibatkan para ahli budaya dan tokoh adat sebagai narasumber tersebut untuk memastikan materi yang diberikan relevan dan aplikatif.
"Ini juga merupakan langkah kami untuk mendukung program pemerintah dalam pemajuan kebudayaan sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017,” terangnya.
Kegiatan yang berlangsung dari dari 19-20 Desember 2024, diikuti 100 peserta yang terdiri dari 60 siswa-siswi dari 20 SLTP se-Kabupaten Dharmasraya dan 40 guru pembimbing adat dan budaya.
Adapun narasumber yang dihadirkan adalah, Bundo Kanduang Sumatra Barat, Bundo Puti Reno Raudha Thaib, dan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Burhanuddin. (*)