Langgam.id - Pemerintah Kota Pariaman mencatat Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata selama tahun 2023 meningkat. Pada tahun 2024 ini capaian PAD bakal digenjot lebih besar lagi.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman, Ferialdi menjelaskan pada tahun 2023 sektor pariwisata berhasil mengumpulkan PAD melebihi tahun lalu.
“PAD yang terkumpul pada tahun 2023 mencapai Rp. 850.582.250 naik tiga kali lipat dibandingkan tahun lalu. Pada tahun 2022 PAD yang terkumpul mencapai Rp 235.780.000, maka pada tahun 2024 harus mampu ditingkatkan lagi,” ujarnya, dikutip Selasa (9/1/2024).
Menurutnya peningkatan pesat kunjungan wisatawan telah memberikan dampak positif yang luar biasa terhadap sektor pariwisata.
“Pada tahun 2023, tercatat peningkatan jumlah kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Kota Pariaman dengan melaksanakan 26 kegiatan pariwisata sepanjang tahun tersebut,” ungkapnya.
“Dibandingkan tahun lalu tingkat kunjungan wisatawan mencapai 2.136.782, sedangkan pada tahun 2023 tingkat kunjungan wisatawan melonjak menjadi 2.237.674. Sehingga di tahun 2024 kita berkomitmen untuk tingkat kunjungan wisatawan ke Kota Pariaman dan ditargetkan hingga 2.287.674,” sebutnya.
Feriladi juga menerangkan bahwa lokasi destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan yaitu di objek wisata Pantai Gandoriah disusul dengan objek wisata lainnya yakni Pantai Kata, Talao Pauh dan Pantai Cermin.
“Data jumlah kunjungan wisatawan tersebut berdasarkan hasil penjualan tiket disejumlah objek wisata yang diterapkan retribusi masuk serta perkiran jumlah kunjungan di sejumlah objek wisata yang tidak diterapkan retribusi,” ungkapnya.
Ia menyampaikan bahwa kami akan terus berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Pariaman dengan meningkatkan promosi wisata di media sosial, media cetak dan media elektornik dan sinergitas antar stakeholder untuk membantu mempromosikan pariwisata.
Selain itu, harus melakukan kerjasama dengan agen travel, hotel, homestay, pembenahan sarana dan prasarana wisata, mengembangkan pariwisata lokal dengan melibatkan aktif seluruh komunitas, membuat destinasi wisata yang baru dan memperbaiki pelayanan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa kami juga sudah membuka akses jalan masuk wisatawan langsung dari kereta api dari Stasiun Kereta api Pariaman yang wujudnya untuk menambah kunjungan wisatawan ke objek wisata Kota Pariaman. (*/Fs)