Orkes Asal Malaysia Pukau Pengunjung Festival Pamalayu

Orkes Asal Malaysia Pukau Pengunjung Festival Pamalayu

Penampilan orkes asal Malaysia di Festival Pamalayu 2022. (Foto: Irwanda/langgam)

Langgam.id - Orkes asal Malaysia, Malayu Rojer pukau ratusan pengunjung Festival Pamalayu Kenduri Swanabhumi di Komplek Candi Pulau Sawah, Sabtu (20/8/2022) malam. Penampilan orkes satu ini membuat pengunjung bergoyang.

Bahkan Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan meminta penambahan atau request mencapai tiga lagu dalam penampilan Orkes Malayu Rojer. Permintaan itu diterima senang hati para personel.

Memasuki hari ketiga, Festival Pamalayu Kenduri Swanabhumi kian semarak. Hal ini menjadi kesan tersendiri bagi personel Orkes Malayu Rojer.

Sang vokalis, Orkes Malayu Rojer, Rojer Kajol mengungkapkan, dirinya sangat terpukau dengan antusiasme masyarakat Kabupaten Dharmasraya. Momen ini telah lama tidak dirasakan mengingat dua tahun dilanda pandemi covid-19.

"Saya sangat gembira. Penontonnya, dari pelosok kampung datang. Mereka minta-minta lagi (request) lagu," kata Rojer usai tampil.

"Saya sudah tidak lama merasakan suasana seperti ini sejak covid-19. Saya rasa setelah covid-19 ini tidak ada lagi (antuasias), saya sangat happy dan bangga," sambungnya.

Rojer mengaku ini menjadi penampilan perdananya di Sumatra Barat (Sumbar). Penampilan spesialnya di Festival Pamalayu Kenduri Swanabhumi kali ini membawakan 15 lagu sekaligus.

"Ini perdana tampil di Sumbar, sebelumnya Kepulauan Riau. Tadi kami bawa 15 lagu," ujarnya.

Para personel orkes yang berpusat di Kuala Lumpur ini sangat berkesan selama berada di Dharmasraya. Rojer mengungkapkan, timnya sangat menikmati suasana daerah dan nikmatnya kuliner Minangkabau.

"Pengalaman sangat luas, bukan hanya tempat wisatanya (bagus) tapi budaya juga. Kami bisa lihat randai, tari piring dan macam-macam. Jadi kami dapat tahu dan belajar," tuturnya.

Festival Pamalayu Kenduri Swanabhumi edisi kedua bertema Keselarasan Alam Raya ini telah berlangsung sejak 18 hingga 23 Agustus 2022. Sebanyak sembilan daerah di daerah aliran sungai (DAS) Batang Hari terlibat dalam Kenduri Swarnabhumi.

Sembilan daerah itu adalah delapan kabupaten dan kota di Provinsi Jambi dan Dharmasraya di Sumbar. Di Provinsi Jambi, daerah yang berpartisipasi dalam festival ini adalah Kabupaten Batanghari, Tanjung Jabung Timur, Muaro Jambi, Sarolangun, Merangin, Tebo, Bungo dan Kota Jambi.

Sebelumnya Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengungkapkan, melalui Festival Pamalayu Kenduri Swanabhumi dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat baik secara peradaban, lingkungan dan juga tentang budaya.

Peninggalan ini, kata Sutan Riska, harus dirawat dan dijaga bersama-sama. Sehingga peradaban menjadi pedoman untuk masa yang akan datang.

"Karena ada kekuatan besar yang harus kita pelajari, dan itu menjadi penyemangat generasi muda kita saat ini. Walaupun kita sudah masuk era digital, tetapi peradaban, budaya dan cinta lingkungan harus kita jaga. Hidup keselarasan di alam raya ini harus kita ciptakan sebaik-baiknya," ucapnya.

Baca Juga

Dharmasraya Gelar FGD Pembinaan Statistik Sektoral 2024 Targetkan Peningkatan Nilai IPS
Dharmasraya Gelar FGD Pembinaan Statistik Sektoral 2024 Targetkan Peningkatan Nilai IPS
Pasar rakyat berkonsep modern akan segera hadir di Kabupaten Dharmasraya. Pelaksanaan groundbreaking proyek pembangunan Pasar Dharmasraya
Gandeng PT Adhi Perkasa Gedung, Pasar Rakyat Dharmasraya Dibangun di Lahan 5 Ha
Ibunda Bupati Dharmasraya Meninggal Dunia
Ibunda Bupati Dharmasraya Meninggal Dunia
Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan
Kinerja Pemerintah Kabupaten Dharmasraya Terbaik di Sumbar, Nomor 9 di Indonesia
Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Stok gula pasir di Bulog Sumbar kosong, sementara stok beras capai 7.000 ton.
Bulog Gelar Bazar 2 Hari Disela HUT Dharmasraya
Forkopimda Dharmasraya Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Taratak Tinggi
Forkopimda Dharmasraya Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Taratak Tinggi