November 2021, Pakistan dan Bangladesh Jadi Tujuan Utama Ekspor Sumbar

Kepala BPS Sumbar, Sugeng Arianto mengatakan, bahwa nilai ekspor asal Sumatra Barat pada Juli 2024 sebesar US$146,55 juta.

Ilustrasi. [foto: canva.com]

Langgam.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatra Barat menyatakan bahwa nilai ekspor asal Sumbar pada November 2021 sebesar US$217,95 juta.

Koordinator Fungsi Statistik Distribusi BPS Sumbar, Kenda Paryatno mengungkapkan bahwa kondisi ini menurun sebesar 23,41 persen dibanding ekspor Oktober 2021.

"Secara kumulatif ekspor Sumbar pada Januari–November 2021 mencapai US$2.762,52 juta atau naik sebesar 97,19 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," ujar Kenda dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/1/2022).

Kenda menambahkan, golongan barang ekspor pada November 2021 paling besar adalah lemak dan minyak hewan/nabati sebesar US$181,49 juta.

Kemudian, diikuti oleh golongan karet dan barang dari karet sebesar US$14,28 juta.

"Bila dilihat peranan golongan barang terhadap total ekspor Januari–November 2021 tercatat 79,89 persen merupakan ekspor dari golongan lemak dan minyak hewan/nabati, serta golongan karet dan barang dari karet memberikan peran sebesar 6,10 persen," tuturnya.

Ia menjelaskan, ekspor asal Sumbar pada November 2021 terjadi pada beberapa negara tujuan. Nilai ekspor terbesar pada November 2021 adalah ke Pakistan sebesar US$61,92 juta.

Selanjutnya, ke Bangladesh sebesar US$44,57 juta dan ke India sebesar US$30,68 juta.

Kenda mengatakan, bahwa ekspor asal Sumbar ke Pakistan memiliki peran yang terbesar terhadap total ekspor Sumbar pada Januari–November 2021, yaitu sebesar 25,68 persen.

"Sedangkan ekspor ke India memberikan peran sebesar 15,64 persen," ucapnya.

Baca juga: Nilai Ekspor Sumbar Turun 32,51 Persen di September 2021

Komoditas utama yang diekspor ke Pakistan pada November 2021 ungkapnya adalah Refined palm oil dan Liquid fractions of refined palm oil, with iodine value 55 or more but less than 60.

Sementara itu sebut Kenda, ekspor ke Bangladesh komoditas utama yang diekspor pada November 2021 adalah Liquid fractions of refined palm oil, with iodine value 55 or more but less than 60 dan Solid fractions of refined palm oil, with iodine value 30 or more, but less than 40.


Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo  menunjuk Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta jadi Kapolda Sumbar menggantikan Irjen Pol Suharyono
Profil Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta, Kapolda Sumbar yang Baru Pengganti Suharyono
Kapolda Sumbar Baru 2025
Brigjen Pol Gatot Tri Suryanta Jadi Kapolda Sumbar
Sumatera Barat, sebuah provinsi yang dikenal memiliki sejarah politik yang kaya dan beragam, selalu menunjukkan dinamika politik yang unik.
Implikasi Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor yang berasal dari Sumatra Barat pada Oktober 2024 sebesar US$243,82 juta. Angka ini terjadi
Nilai Ekspor Sumbar Naik di Oktober 2024, Terbesar Dikirim ke India
BPS mencatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Sumatra Barat melalui pintu masuk Bandara Internasional Minangkabau
Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Sumbar Turun 8,76 Persen di Oktober 2024
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia
Bahasa Kita, Identitas Kita: Memperkuat Rasa Cinta Terhadap Bahasa Indonesia