Nagari Mandeh Tingkatkan Daya Saing Produk Lokal dengan Olahan Ikan Teri

PalantaLanggam – Terkenal dengan keindahan alamnya, Nagari Mandeh kini fokus meningkatkan daya saing dan kualitas produk lokal, khususnya olahan berbahan baku ikan teri. Langkah ini dilakukan untuk menarik minat wisatawan dan pembeli agar membawa pulang oleh-oleh khas dari Nagari Mandeh.

Melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang terintegrasi dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKN), terlaksana kegiatan pertama PKM-TKM pada Jumat (19/7). Dengan tema "Pengembangan Produk Pangan Berbasis Ikan Teri," Ketua Tim Pengabdian dari Universitas Andalas, Daimon Syukri, menekankan pentingnya produk khas Nagari Mandeh. “Kita perlu menciptakan produk unik yang menjadi ciri khas Nagari Mandeh, sehingga wisatawan tertarik membeli oleh-oleh dari sini,” ujarnya.

Pada sesi pertama, peserta pelatihan diperkenalkan berbagai produk olahan ikan teri, seperti ikan teri goreng, tribol, tepung ikan teri, nugget, empek-empek, sosis, kerupuk ikan, kerupuk gabus, stik bawang, stik keju, hingga snack bar. Tim PKM-TKM memperkenalkan tiga produk turunan yang telah diuji coba, yaitu ikan teri krispi, kerupuk gabus dari ikan teri, dan snack bar dengan tambahan tepung ikan teri. Setiap produk dijelaskan mulai dari komposisi bahan, proses pembuatan, hingga margin keuntungan yang dapat diperoleh. Pertanyaan yang sering muncul dari peserta adalah tentang umur simpan produk. Rahmayani, mahasiswa S2 Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian Universitas Andalas, menjelaskan bahwa umur simpan sangat dipengaruhi oleh jenis kemasan yang digunakan.

Sesi berikutnya membahas pengemasan dan pelabelan produk pangan. Tim PKM-TKM menjelaskan beberapa jenis kemasan yang bisa digunakan, seperti:

  1. Kemasan Standing Pouch: Terbuat dari plastik, alufoil, atau metalize, praktis dan menarik.
  2. Kemasan Toples Plastik: Dilengkapi dengan silika gel untuk menjaga kestabilan kelembapan.
  3. Kemasan Vakum: Menghilangkan udara dari kemasan, memperpanjang umur simpan.
  4. Kemasan Sachet: Untuk produk dengan porsi kecil, praktis dan ekonomis.
  5. Kemasan Karton: Untuk produk yang memerlukan perlindungan tambahan, ramah lingkungan.

Selain itu, beberapa poin penting dalam pelabelan makanan yang harus diperhatikan meliputi nama pangan olahan, berat bersih, daftar bahan yang digunakan, nomor pendaftaran pangan, keterangan kedaluwarsa, kode produksi, keterangan kandungan gizi, dan logo halal.

Selain Tim PKM-TKM, mahasiswa KKN juga berperan penting dalam pelatihan ini. Mereka membantu proses persiapan hingga menjadi pengisi acara, menjelaskan tentang branding produk dan strategi pemasaran yang menarik. Mereka juga memberikan pengetahuan mengenai pentingnya branding untuk membangun citra produk yang kuat di mata konsumen dan memanfaatkan media sosial untuk promosi.

Peningkatan kualitas dan diversifikasi produk berbahan baku lokal seperti ikan teri diharapkan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat Nagari Mandeh. Dengan produk-produk khas yang unik dan berkualitas, Nagari Mandeh tidak hanya dikenal sebagai destinasi wisata alam, tetapi juga sebagai pusat oleh-oleh yang menarik wisatawan untuk berbelanja dan membawa kenang-kenangan.

Program penyuluhan ini juga menunjukkan komitmen Universitas Andalas melalui Tim PKM-TKM dalam mendukung pemberdayaan masyarakat lokal. Diharapkan, UMKM di Nagari Mandeh dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah.

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Wali Nagari Mandeh, Mushendri, beserta jajarannya. Mereka berencana menyinergikan kegiatan pemberdayaan masyarakat ini dengan program kerja BumNag untuk menjadi salah satu penopang perekonomian di Nagari Mandeh.

Baca Juga

Ratusan mahasiswa Universitas Andalas (Unand) menggelar aksi demonstrasi di depan Pengadilan Negeri (PN) Padang, Senin (11/11/2024).
Mahasiswa Unand Demo PN Padang, Tuntut Percepatan Kasus Korupsi Dana Kemahasiswaan
Rektor Universitas Andalas (Unand) Efa Yonnedi melantik Lusi Susanti sebagai Dekan Fakultas Teknologi Informasi (FTI) periode 2024-2029.
Lantik Lusi Susanti Jadi Dekan FTI, Rektor Unand Ajak Tingkatkan Kualitas dan Akreditasi Prodi
Inovasi Pertanian: Pemberdayaan Kader PKK Melalui Pelatihan Hidroponik
Inovasi Pertanian: Pemberdayaan Kader PKK Melalui Pelatihan Hidroponik
PTUN Padang memutuskan untuk membatalkan Surat Keputusan (SK) Rektor Universitas Andalas (Unand) terkait pemberhentian Khairul Fahmi
Putusan PTUN Batalkan Pemberhentian Khairul Fahmi sebagai Wakil Rektor II Unand
Melestarikan Warisan: Pangan Tradisional Sebagai Sorotan di Perjamuan Penting
Melestarikan Warisan: Pangan Tradisional Sebagai Sorotan di Perjamuan Penting
Membangkitkan Ekonomi Kamang Lewat Kerupuk Ubi Udang Rebon: Strategi Optimalisasi Sumber Daya Lokal
Membangkitkan Ekonomi Kamang Lewat Kerupuk Ubi Udang Rebon: Strategi Optimalisasi Sumber Daya Lokal