Mudik Aman dan Nyaman, Wagub Sumbar Tinjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2025

Mudik Aman dan Nyaman, Wagub Sumbar Tinjau Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2025

Wagub Sumbar Vasko Ruseimy sidak di Pasar Bandar Buat. (Foto: Adpim)

PalantaLanggam – Dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran arus mudik Lebaran, Wakil Gubernur Sumatera Barat (Wagub Sumbar), Vasko Ruseimy, melakukan peninjauan terhadap sejumlah pos pengamanan Operasi Ketupat Singgalang 2025 pada Minggu (30/3/2025). Pos-pos pengamanan tersebut tersebar di berbagai titik strategis di seluruh provinsi.

Peninjauan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bersama aparat keamanan dalam menjaga kenyamanan pemudik selama musim Lebaran. Vasko tidak melakukan kunjungan ini sendirian, melainkan didampingi oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumbar serta para pemangku wilayah setempat.

"Ini pengorbanan yang cukup luar biasa, karena pasti teman-teman meninggalkan keluarganya di saat Lebaran. Terima kasih banyak untuk seluruh anggota yang menjaga dan mengawal. Insya Allah Sumbar aman dan tertib," ungkap Vasko Ruseimy.

Hal yang menarik perhatian Wagub adalah semangat toleransi yang ditunjukkan oleh tenaga kesehatan non-muslim yang turut berpartisipasi dalam operasi pengamanan Lebaran ini. Vasko mengapresiasi kebersamaan para petugas dari berbagai latar belakang agama yang tetap bersinergi dalam menjaga keamanan.

"Jadi mereka saling bantu, saling ada toleransi," ujar Vasko.

Selain mengecek kesiapan pos pengamanan, Vasko bersama unsur Forkopimda juga memantau pos pelayanan di setiap titik, memastikan koordinasi berjalan dengan baik sesuai instruksi dari Kapolri dan Menteri.

"Saya bersama dengan Pak Kapolda, Pak Gubernur, Danrem, Kabinda, Kajati serta unsur Forkopimda lainnya memantau pos pengamanan dan pos pelayanan di tiap-tiap titik. Tadi beberapa sudah ada instruksi dari Pak Kapolri, Menteri," jelasnya.

Menurutnya, hasil pemantauan menunjukkan bahwa arus lalu lintas di sejumlah titik terpantau lancar dan tertib.

"Insya Allah, Alhamdulillah tadi beberapa titik yang kita kunjungi, arus lalu lintas landai, jadi sudah teratur, tertib. Alhamdulillah dan para pemudik insya Allah nyaman," tutur Vasko.

Sementara itu, Kapolda Sumatera Barat, Irjen Dr. Gatot Tri Suryanta, turut menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sumbar atas kerjasama yang baik dalam menjaga situasi tetap kondusif selama musim mudik Lebaran.

"Kami bersama seluruh unsur Forkopimda memastikan semua kegiatan berjalan aman dan insya Allah sampai dengan kita salat Id. Sekali lagi bahwa kami semuanya memastikan untuk mudik aman dan keluarga nyaman selamat sampai tujuan," kata Kapolda.

Dengan koordinasi solid antara berbagai pihak dan tingginya semangat pengabdian para petugas, diharapkan seluruh pemudik dapat merasakan kenyamanan dan keamanan selama perjalanan pulang kampung. (*/Yh)

Tag:

Baca Juga

Wako Padang Serahkan Sarpras Perikanan Tangkap Sejumlah KUB Nelayan
Wako Padang Serahkan Sarpras Perikanan Tangkap Sejumlah KUB Nelayan
Hasil positif berhasil diraih oleh Persatuan Sepak Bola Padang Panjang (PSPP) dalam lanjutan kompetisi Liga 4 Putaran Nasional pada
Liga 4 Putaran Nasional, PSPP Padang Panjang Tumbangkan Sylva Kalteng FC
Mantan Direktur HAM pada Jampidsus Kejaksaan Agung RI, Yuspar, menjadi sorotan usai mengeluarkan pernyataan kontrovesial. Ia mengkritisi
Pernyataan Kontroversi Eks Pejabat Kejagung Diduga Lecehkan Hakim Ad Hoc, Mardefni Geram
pria diselamatkan petugas kebersihan dan keindahan PT KAI Divre II Sumbar mencoba berlari di tengah rel saat kereta api melintas.
Aksi Petugas Kebersihan KAI Selamatkan Pria Diduga ODGJ di Padang Lari di Tengah Rel
Satpol PP Padang menertibkan sejumlah lapak pedagang kaki lima (PKL) yang ditinggalkan pemiliknya di fasilitas umum (fasum)
Ditinggal Pemiliknya di Fasum, Lapak PKL di Padang Ditertibkan Satpol PP
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas (lalin) menurun sepanjang tahun 2024. Kendati demikian, untuk jumlah korban dan kerugian justru
Yang Blong Bukan Cuma Remnya