Minta Lahan Dikembalikan, Ribuan Masyarakat Air Bangis Demo Gubernur Sumbar

Minta Lahan Dikembalikan, Ribuan Masyarakat Air Bangis Demo Gubernur Sumbar

Masyarakat Air Bangis, Pasaman Barat demo Gubernur Sumbar. (Foto: Dharma Harisa/Langgam)

Langgam.id - Masyarakat Air Bangis bersama mahasiswa dari aliansi BEM Sumatra Barat sepakat melebur melaksanakan aksi massa di kantor Gubernur dan Polda Sumbar, Senin (31/07/2023).

Aksi ini dilakukan berkaitan dengan rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) dan konflik Agraria di Nagari Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat.

Mereka memenuhi jalan di depan kantor Gubernur. Mulai dari orang dewasa, pemuda, dan anak sekolah dari SD hingga SMA. Kekuatan massa aksi diperkirakan kurang lebih 1.000 - 1.500 orang.

Massa menuntut agar dua orang warganya yang ditangkap oleh Polda Sumbar beberapa hari lalu untuk dibebaskan. Massa membawa anak dari dua warga tersebut, yang masih sekolah (SD) ke depan pelataran halaman kantor gubernur Sumbar.

Salah satu orator aksi mengatakan, masyarakat Air Bangis hanya mau lahan mereka dikembalikan. Orator itu menyebut, lahan mereka selama ini telah dirampas dan diambil oleh negara.

Massa menuntut agar Gubernur Sumbar Mahyeldi datang menghadap mereka. Hingga pukul 10.45 WIB, belum ada perwakilan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat yang menghampiri demonstran.

Seorang wanita dari perwakilan massa aksi bahkan mengecam Gubernur. "Kami tidak merdeka, kami bukan kriminal, tetapi mengapa kami dilakukan layaknya teroris," sorak wanita yang terlihat sudah paruh baya itu.

Masyarakat air bangis bahkan menggugat gubernur yang kata mereka diam saja melihat masalah rakyat. "Apakah kami bukan warga Sumatra Barat?" kata massa demonstran.

"Kami adalah pembayar pajak, kami yang menggaji pemerintah, tapi mengapa untuk bertemu kami saja beliau tidak mau," kata salah seorang warga yang berorasi.

Massa mengatakan tidak akan bubar sampai tuntutan mereka dipenuhi.(*/Fs)

Baca Juga

KAI, kereta padang pariaman
Gubernur Sumbar: Rencana Reaktivasi Jalur Kereta Api Sudah Masuk RPJP
KTP
347.532 Dukungan KTP Syarat Mutlak untuk Calon Gubernur Sumbar Perseorangan
Polisi Masih Buru Pelaku Curas di Padang Panjang yang Sebabkan Seorang Nenek Meninggal
Pedagang Emas di Limapuluh Kota Dirampok, Suami Tewas dan Istri Luka-luka
Pemilu 2024 sudah memasuki tahap pleno di tingkat Provinsi Sumatra Barat. Sebelumnya, berdasarkan rekapitulasi suara di tingkat kabupaten
Pilgub Sumbar 2024: Andre Rosiade dan Mulyadi Diprediksi Tak Ikut Berlaga
Program Studi di Luar Kampus Utama Universitas Negeri Padang (PSDKU UNP) rencananya akan dibuka di Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Pilgub Sumbar 2024: Tak Hanya Audy, Mahyeldi Disebut Dekati Fadly Amran dan Sutan Riska
99 Tahun Gedung De Javasche Bank Padang (2)
99 Tahun Gedung De Javasche Bank Padang (2)