Langgam.id - Menpan RB Tjahjo Kumolo meminta peserta seleksi kompetensi dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun 2021 mewaspadai praktik pencaloan. Dia menyebut percaloan dalam seleksi itu telah ada sejak tahun-tahun sebelumnya.
“Tiap tahun pasti ada calo. Hati-hati terhadap calo!” kata Tjahjo, seperti dikutip dari laman Sekretaris Kabinet, Kamis (2/8/2021).
Hal itu disampaikan Tjahtjo saat memantau pelaksanaan SKD CPNS Tahun di Kantor Badan Kepegawaian Negara (BKN). Dia juga meminta pelaksana SKC CPNS mengingatkan hal itu pada peserta.
“Sudah ditekankan ke semua teman-teman di daerah pelaksana bahwa (pelaksanaan seleksi) harus konsisten, hati-hati dalam menjelaskan serta berikan pemahaman secara jelas, adil, dan akurat,” ucapnya.
Dalam kegiatan itu, Plt. Kepala BKN Bima Haria Wibisana juga menjelaskan syarat bagi pesserta SKD CPBN termasuk kewajiban vaksin. Syarat vaksin setidaknya dosis pertama hanya dilakukan bagi peserta di Jawa, Madura, dan Bali. Sedangkan untuk swab RT-PCR atau rapid test antigen wajib dilakukan.
"Kami menyadari vaksin itu belum merata di seluruh Indonesia. Tapi kalau swab itu wajib karena kita tidak hanya menjaga peserta, tapi juga panitianya," ujarnya.
