Mengunyah Permen Karet Bisa Tingkatkan Daya Ingat dan Usir Stres

mengunyah kesehatan

Ilustrasi permen karet (pixabay)

Langgam.id - Mengunyah permen karet memang menyenangkan. Tak selalu buruk, ternyata mengunyah permen karet juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Berikut empat manfaat mengunyah permen karet yang perlu kita ketahui.

1. Menghilangkan stres
Kebiasaan mengunyah permen karet diyakini dapat mengurangi hormon yang mempengaruhi stres, yaitu kortisol. Selain itu, mengunyah permen karet juga dapat menghilangkan rasa gelisah yang sering ditandai dengan keringat dingin.

2. Melindungi gigi
Mengunyah permen karet juga dapat menjadi pelindung gigi, terutama bagian enamel. Dikutip dari tempo.co, American Dental Association mengungkapkan mengunyah permen karet tanpa rasa selama 20 menit dapat mengurangi berbagai masalah pada gigi, seperti karang gigi, gigi berlubang, serta radang gusi karena aliran ludah akibat mengunyah permen karet bisa mengurangi zat asam penyebab gigi keropos.

Baca juga: Hati-hati, Minum Air Putih Banyak Bisa Bikin Keracunan

3. Mengurangi nafsu makan
Mengunyah permen karet juga dapat membantu melancarkan program diet. Kebiasaan tersebut diyakini bisa mengurangi nafsu makan dan mengatur jumlah kalori yang dikonsumsi setiap harinya.

4. Meningkatkan daya ingat
Penelitian menyebutkan mengunyah permen karet dapat meningkatkan daya ingat, konsentrasi, hingga kecepatan dalam bereaksi. Hal ini disebabkan adanya aliran oksigen ke otak yang meningkat dan bertambahnya aliran darah yang masuk ke otak saat mengunyah. Aktivitas itulah yang membuat daya ingat semakin baik.(*/Ela)

Tag:

Baca Juga

Meski Libur Pilkada Serentak, Pemko Padang Pastikan Layanan Kesehatan Tetap Buka
Meski Libur Pilkada Serentak, Pemko Padang Pastikan Layanan Kesehatan Tetap Buka
Tak Hanya Internal, Klinik Mediska Padang Milik KAI Berikan Layanan Kesehatan untuk Umum
Tak Hanya Internal, Klinik Mediska Padang Milik KAI Berikan Layanan Kesehatan untuk Umum
Hingga Akhir Agustus 2024, Ditemukan 2.903 Pasien TB di Padang
Hingga Akhir Agustus 2024, Ditemukan 2.903 Pasien TB di Padang
Dinkes Sebut Belum Ada Kasus Cacar Monyet di Padang
Dinkes Sebut Belum Ada Kasus Cacar Monyet di Padang
Menggali Peran Perawat Pediatrik dalam Menunjang Kesehatan Anak
Menggali Peran Perawat Pediatrik dalam Menunjang Kesehatan Anak
Mengungkap Faktor Risiko Utama Wasir dan Strategi Pencegahannya
Mengungkap Faktor Risiko Utama Wasir dan Strategi Pencegahannya