Menerka Arah Dukungan Kadin Sumbar: Pilih Caketum Arsjad Rasjid atau Anindya Bakrie?

caketum kadin

2 Calon Ketua Umum Kadin. (foto: Irwanda/langgam.id)

Langgam.id - Dua calon ketua umum (Caketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia telah mulai menghimpun dukungan dalam bursa pencalonan untuk periode 2021-2026. Mereka adalah Arsjad Rasjid dan Anindya Novyan Bakrie, keduanya telah bersafari ke sejumlah daerah.

Termasuk ke Ranah Minang, kedua tokoh ini telah bersilaturahmi dengan para pengurus Kadin Sumatra Barat (Sumbar). Mereka juga menyampaikan visi misi jika terpilih memimpin Kadin lima tahun ke depan.

Sosok yang pertama hadir adalah Arsjad Rasjid pada Kamis (22/4/2021). Selanjutnya, Minggu (2/5/2021), giliran Anindya Novyan Bakrie ke Sumbar.

Lantas, kemanakah arah sikap dukungan Kadin Sumbar dalam bursa pemilihan calon ketua umum ini? Pada acara silahturahmi diwaktu berbeda itu, ada yang menarik dari statement yang dikeluarkan Ketua Kadin Sumbar, Ramal Saleh.

Ramal sempat mengisyaratkan memberikan dukungan kepada Arsjad. Ia menilai sosok Caketum satu ini memiliki pandangan yang baru untuk Kadin Indonesia.

"Kami dukung. Karena dasar (calon) kami ini, dia (Arsjad) mempunyai pandangan baru tentang Kadin," kata Ramal ketika itu diwawancarai wartawan.

"Diibaratkan perusahaan, Kadin provinsi asosiasi adalah pemegang saham. Artinya tentu pemegang saham mesti diperhatikan. Ini yang menarik," sambungnya.

Kemudian, kata Ramal, pemimpin Kadin ke depan mesti harus mereformasi, salah satu contohnya dalam bidang organisasi. Dapat memberikan otonomi kepada seluruh Kadin provinsi.

"Kami minta otonomi kadin-kadin provinsi itu. Supaya organisasi ini berjalan dengan baik Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)," jelasnya.

"Kami tidak mau lagi kejadian Kadin Sumbar beberapa tahun lewat. Sudah selesai musprov, sudah ada pemenang, kemudian diintervensi Kadin Indonesia. Itu kita tidak mau lagi, kita mau, Sumbar mau, itu direvolusi, berikan otonomi ke Kadin provinsi," tambahnya.

Statement Ramal ini berbanding terbalik saat hadir di silahturahmi dengan Anindya Bakrie. Ia mengatakan, saat ini baru masa kampanye dan pihaknya seakan belum menyatakan sikap.

"Ini baru masa campaign, ya. Kami akan menjalani mekanisme yang ada di organisasi. Sabar," singkatnya.

Sementara itu, Anindya Bakrie optimis dirinya bisa terpilih menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia. Apalagi dirinya telah berpengalaman selama 15 tahun.

Bahkan ia mengklaim, telah mengantongi jumlah dukungan dari berbagai Kadin Provinsi. Hanya saja, Anindya Bakrie enggan membeberkan siapa saja yang telah mendukungnya.

"(Berapa provinsi yang telah berikan dukungan) saya tidak ngomong, ini bagian dari strategi. Tapi ya, saya cukup puas dengan jumlahnya (dukungan), yang lebih penting bukan jumlah, tapi apa yang dilakukan nanti pasca pemilihan. Insyallah optimis menang," katanya kepada langgam.id

Menurutnya, pemimpin Kadin Indonesia dibutuhkan sosok dikenal dan mengenal. Paling penting adalah memiliki pemikiran bagaimana bisa membantu pemerintah untuk memecahkan masalah.

"Melihat karena kondisi pandemi covid-19 ini, diperlukan jam terbang (pengalaman memimpin)," tuturnya. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Resmi Dikukuhkan, Berikut Pengurus Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Resmi Dikukuhkan, Berikut Pengurus Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Buchari Bachter Terpilih Jadi Ketum Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Buchari Bachter Terpilih Jadi Ketum Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Dibuka Arsjad Rasjid, Ramal dan Ayi Bersaing Jadi Ketum Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Dibuka Arsjad Rasjid, Ramal dan Ayi Bersaing Jadi Ketum Kadin Sumbar Periode 2022-2027
Batas Pendaftaran Caketum Kadin Sumbar Ditutup, Buchari Bachter Calon Tunggal
Batas Pendaftaran Caketum Kadin Sumbar Ditutup, Buchari Bachter Calon Tunggal
Diikuti 2 Calon, Musprov Kadin Sumbar Hari Ini Batal
Diikuti 2 Calon, Musprov Kadin Sumbar Hari Ini Batal
Dinilai Cacat Hukum, 3 Ketua Dewan Kadin Sumbar Tolak Hadiri Musprov di Bukittinggi
Dinilai Cacat Hukum, 3 Ketua Dewan Kadin Sumbar Tolak Hadiri Musprov di Bukittinggi