Menengok Pakaian Adat Lintau di Prewedding Atta dan Aurel

atta dan aurel

Foto prewedding Atta dan Aurel menggunkaan pakaian adat khas Lintau, Tanah Datar (foto:instagram @attahalilintar)

Langgam.id - Resepsi pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah tinggal menghitung hari. Pada Jumat (19/3/2021), keduanya kompak membagikan momen foto prewedding di sosial media masing-masing.

Foto prewedding yang menggunakan konsep adat Minang tersebut dilakukan di rumah Atta. Hal tersebut dikatakan Atta dalam video blog (vlog) yang diunggah di channel Youtubenya, Sabtu (20/3/2021).

"Kita liat-liat gimana persiapaan foto prewedding pakai pakaian adat Padang. Karena memang salah satu resepsinya kita pakai adat Padang." kata Atta.

Baca juga: Gunakan Prosesi Adat Minang, Ternyata Atta Lahir dari Keluarga Asal Payakumbuh

Dalam video tersebut juga tampak Aurel sedang dirias dan dipasangkan "tingkuluak balenggek" oleh penata rias. "Kalau ini dari Padang mana sih, aku nggak ngerti," kata Aurel bertanya pada salah satu penata rias.

Salah satu penata rias menyebut bahwa pakaian yang digunakan Aurel berasal dari adat Lintau, Kabupaten Tanah Datar. "Kalau ini dari daerah Lintau," kata salah satu make-up artis.

Aurel tampak semakin anggun menggunakan riasan bold dipadukan dengan lipstik bewarna maroon. Pakaian dengan nuansa hijau ditambah selendang tenun bewarna merah menambah kesan mewah. "Cakep ya, mewah," kata Aurel.

Baca juga: Kenakan Pakaian Adat Minang, Intip Potret Prewedding Atta Halilintar dan Aurel

Sementara itu, Atta tampak takjub dengan pakaian yang dikenakan Aurel. Ia sebagai salah seorang berketurunan Minang, bangga bisa memperkenalkan budayanya pada calon istrinya tersebut.

"Wah keren banget kamu. Kami sebagai anak Minang bangga," ujar Atta.

Diketahui, "Tingkuluak balenggek" merupakan penutup kepala perempuan khas Lintau, Tanah Datar. Jika pada umumnya tingkuluak hanya satu tingkat, namun wanita Lintau memakai dua tingkat tingkuluak. "Tingkuluak balenggek" didesign seperti gonjong rumah gadang yang berlapir-lapis. (*/Ela)

Baca Juga

Pemkab Tanah Datar terus melakukan pemantauan di empat sungai yang berhulu langsung dari Gunung Marapi. Pemantauan ini dilakukan karena
Curah Hujan Tinggi, 4 Sungai Berhulu Gunung Marapi di Tanah Datar Terus Dipantau
Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengimbau masyarakat yang dekat dengan bantaran sungai diminta waspada terhadap kemungkinan banjir bandang.
Curah Hujan Tinggi di Tanah Datar, Warga Bantaran Sungai Diimbau Waspada
Bupati Tanah Datar, Eka Putra memiliki keinginan membangun sebuah sport center di daerah tersebut. Ia berharap, dengan adanya sport center,
Bupati Eka Putra Berkeinginan Bangun Sport Center di Tanah Datar
Ditutup Hari Ini, 15.000 Pengunjung Diperkirakan Datangi Festival Pesona Minangkabau
Ditutup Hari Ini, 15.000 Pengunjung Diperkirakan Datangi Festival Pesona Minangkabau
Seluas 8,3 hektare (Ha) lahan pertanian pasca optimasi lahan di Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, sudah mulai ditanami warga.
8,3 Ha Lahan Pertanian Terdampak Bencana di Rambatan Tanah Datar Mulai Ditanami
UIN MY Batusangkar Gelar Art and Culture 6
UIN MY Batusangkar Gelar Art and Culture 6