Manajemen Bantah Ada Tunggakan Gaji Pemain Semen Padang FC

Pemain Semen Padang FC saat sesi latihan beberapa waktu lalu.

Pemain Semen Padang FC saat sesi latihan beberapa waktu lalu.

Langgam.id- Isu keterlambatan pembayaran gaji pemain Semen Padang FC (SPFC) kembali mencuat di kalangan publik, seiring performa pemain Kabau Sirah menurun sepanjang laga pada Liga Super League 2025/2026.

Semen Padang FC berada di dasar klasemen sementara setelah melakoni 9 pertandingan. Mereka mengumpulkan 4 poin dari 1 kali menang, q seri dan 7 kalah.

CEO Semen Padang FC Hermawan Wijayanto, menyampaikan pihaknya selalu berkomitmen memenuhi kewajiban terhadap para pemain.

“Mengenai gaji pemain, semua telah kita bayarkan, dan tidak ada utang gaji, apalagi berlarut seperti rumor yang beredar di luar,” ujar Hermawan saat dihubungi Langgam.id Jumat (31/10/2025).

Ia menjelaskan ada beberapa perbedaan waktu pembayaran antar pemain. Hal ini menurutnya, sesuatu yang wajar karena setiap kontrak memiliki jatuh tempo yang berbeda.

“Yang jelas sesuai arahan penasehat manajemen, kami terus bekerja untuk mengupayakan gaji dapat dibayarkan sesuai jadwal. Memang setiap pemain tidak sama jatuh temponya, tergantung setiap kontraknya pemain,” katanya.

Hermawan juga mengakui terkadang terjadi keterlambatan beberapa minggu, namun hal itu bukan karena kelalaian manajemen, melainkan akibat proses administrasi dan kendala teknis.

“Terkadang ada keterlambatan beberapa minggu, karena proses administrasi dan beberapa kendala, tapi rasanya itu biasa. Banyak klub juga mengalami hal serupa,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu pemain SPFC, Muhammad Ridwan, enggan memberikan komentar lebih jauh mengenai isu gaji.

“Tidak bisa untuk berkomentar,” katanya singkat saat dimintai keterangan. (fx)

Baca Juga

Tingkatkan Mutu Pendidikan di Sumbar, Mulyadi Serahkan Bantuan 28 Unit Komputer di SMKN 1 Baso
Tingkatkan Mutu Pendidikan di Sumbar, Mulyadi Serahkan Bantuan 28 Unit Komputer di SMKN 1 Baso
Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Soal Kayu Gelondongan Penyebab Banjir Sumatra, Anggota DPR RI Mulyadi: Kejahatan Luar Biasa
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi
Gubernur Sumbar Soal Bantuan Negara Asing: Kita Tidak Menghalangi
Kementerian Lingkungan Hidup melakukan penyegelan beberapa lokasi pertambangan dan memasang plang pengawasan di Padang Pariaman usai banjir melanda kawasan tersebut.
Kementerian LH Segel Pertambangan di Padang Pariaman Usai Dilanda Banjir
Presiden Prabowo Subianto saat mengunjungi warga korban banjir di Kasai Permai, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (1/12/2025). Foto Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Dijadwalkan ke Sumbar Sabtu Besok, Tinjau Penanggulangan Bencana
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur
Yasmin Napper Jadi Relawan di Padang: Lumpur di Mana-mana, Rumah dan Musala Hancur