Kuliah Umum di Unand, Kepala BPKP Sumbar Ajak Mahasiswa Ikut Awasi Pembangunan

Kuliah Umum di Unand, Kepala BPKP Sumbar Ajak Mahasiswa Ikut Awasi Pembangunan

Kepala BPKP Sumbar Dessy Adin memberikan kuliah umum kepada civitas akademika Universitas Andalas. (Foto: Dok. Humas Unand)

Langgam.id - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mendorong mahasiswa ikut terlibat dalam mengawasi pembangunan, sehingga anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Kepala BPKP perwakilan Sumatra Barat Dessy Adin, mengajak mahasiswa untuk terlibat aktif dalam mengawasi penyelenggaraan pembangunan.

"BPKP hadir untuk mengawasi jalannya penyelenggaraan pemerintahan dan meyakinkan anggaran yang dikeluarkan untuk ketercapaian tujuan bernegara," katanya dalam BPKP goes to campus di Convention Hall Universitas Andalas, Selasa (9/5/2023).

Ia mengataian BPKP melakukan fungsi pengawasan atas pencapaian tujuan bernegara salah satunya yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Dessy banyak menyoroti pembangunan proyek strategis di Sumatra Barat terutama pembangunan jalan tol. Ia tahu di Sumatra Barat lahan adalah masalah yang paling krusial.

Dituturkannya, pembangunan dapat dilakukan apabila persoalan lahan sudah selesai dengan pihak terkait seperti pemerintah daerah, masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya. “Sayangnya pembebasan lahan di Sumatra Barat tidak semudah membalikkan telapak tangan,” ujarnya.

Ia juga mendapat kabar baik sebagian tanah di jalur tol sudah dibebaskan dan berharap pembangunannya dapat segera rampung dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Sementara itu, Wakil Rektor IV Universitas Andalas Dr. Hefrizal Handra, M.Soc mengemukakan melalui kuliah umum ini, tidak hanya mengenalkan kelembagaan BPKP kepada mahasiswa tetapi juga mengenalkan pentingnya pengawasan partisipatif dalam pembangunan.

Menurutnya pengawasan berbasis partisipatif yang melibatkan multi pihak, akan mendorong penyelenggaraan pembangunan tepat sasaran sesuai dengan tujuan berbangsa dan bernegara.

Oleh karena itu, ia menilai upaya BPKP dengan tagline "mahasiswa sobat pengawasan dan kolaborasi mengawal negeri, menjadi upaya untuk mengoptimalkan pengawasan pembangunan, agar berjalan sesuai dengan harapan masyarakat.

"Mahasiswa menjadi komponen penting dalam pengawasan pengelolaan dan penggunaan keuangan negara serta pembangunan," ungkapnya.(*/FS)

Baca Juga

Wujudkan Green City, Green Rangers Event Gelar Roadshow di SMKN 1 Sumbar
Wujudkan Green City, Green Rangers Event Gelar Roadshow di SMKN 1 Sumbar
Rektor Universitas Andalas, Efa Yonnedi melepas lima mahasiswa UNAND mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional yang digelar
Lima Mahasiswa UNAND Ikuti Program KKN Internasional
Ekosistem Halal, Serunai Indonesia Gandeng UNAND Kembangkan Teknologi Halal Digital
Ekosistem Halal, Serunai Indonesia Gandeng UNAND Kembangkan Teknologi Halal Digital
Mahasiswa KKN UNAND Gelar Lokakarya di Nagari Durian Tinggi Pasaman
Mahasiswa KKN UNAND Gelar Lokakarya di Nagari Durian Tinggi Pasaman
UNAND Wisuda 1.411 Lulusan, Rektor Ingatkan Pentingnya Integritas dan Daya Saing Global
UNAND Wisuda 1.411 Lulusan, Rektor Ingatkan Pentingnya Integritas dan Daya Saing Global
Sambangi UNAND, Komisi X DPR Serap Aspirasi Penulisan Sejarah Indonesia
Sambangi UNAND, Komisi X DPR Serap Aspirasi Penulisan Sejarah Indonesia