PalantaLanggam - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat, Amin Shabana memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Anugerah KPID Sumatera Barat ke-8 yang berlangsung dengan sukses. Menurut perwakilan KPI, acara ini mencerminkan upaya bersama dalam memperkuat kolaborasi di antara para pemangku kepentingan industri penyiaran daerah.
"Kami berharap kolaborasi semua pihak di industri penyiaran Sumatera Barat dapat terus diperkuat agar tetap tangguh menghadapi disrupsi digital yang luar biasa saat ini," ujar perwakilan KPI Pusat dalam sambutannya.
KPI Pusat juga menyampaikan rencana intensif mereka untuk bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam menyelenggarakan dua agenda besar, yaitu Hari Penyiaran Nasional dan RAKORNAS KPI pada tahun 2025. Menurut KPI, pencapaian prestasi Sumatera Barat dalam sektor penyiaran menjadikannya layak sebagai tuan rumah acara besar tersebut.
"Dengan Hari Penyiaran Nasional dan RAKORNAS KPI yang dilaksanakan di Sumatera Barat, diharapkan akan memberikan efek berganda yang luar biasa, baik untuk pemerintah daerah maupun penguatan industri penyiaran lokal," tambahnya.
Anugerah KPID 2024: Peningkatan Kualitas dan Partisipasi
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua KPID Sumatera Barat, Eka Jumiati menyampaikan bahwa acara tahun ini mencatatkan peningkatan kualitas dan partisipasi dibandingkan tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah, ada peningkatan signifikan dalam konten-konten siaran yang semakin sesuai dengan pedoman penyiaran dan standar program siaran yang ditetapkan oleh KPID. Partisipasi lembaga penyiaran juga meningkat hingga 22%," jelasnya.
Selain itu, para juri dalam penilaian penghargaan berasal dari beragam latar belakang, termasuk akademisi, budayawan, tokoh perempuan, dan praktisi penyiaran. Kompetisi penghargaan tahun ini dibagi menjadi tiga kategori utama, yakni kategori program, pelaku penyiaran, dan kepala daerah pemerintah.
Puncak acara Anugerah KPID Sumatera Barat 2024 akan dilaksanakan di Hotel Truntum pada pukul 13.30, dengan menghadirkan hiburan serta sambutan khusus dari Menteri Komunikasi dan Informatika.
"Acara ini tidak hanya menjadi ajang penghargaan, tetapi juga malam hiburan dan apresiasi bagi karya-karya terbaik penyiaran Sumatera Barat," tutupnya.
Melalui berbagai inisiatif dan penghargaan ini, KPI bersama KPID Sumatera Barat berkomitmen untuk terus mendorong kualitas dan daya saing industri penyiaran lokal agar mampu beradaptasi dengan tantangan digitalisasi. (*)