Koperasi MDM Unand dan Pergerakan di Masa Pandemi

Koperasi MDM Unand dan Pergerakan di Masa Pandemi

Foto: Eros

PalantaLanggam - Koperasi Mandiri Dan Merdeka (KMDM) yang digerakkan sejumlah akademisi Universitas Andalas (Unand), terus bergerak di masa pandemi. Rutin menggelar webinar sebagai bentuk literasi koperasi dan perekonomian, dan juga mensosialisasikan koperasi dan unit produksinya kepada siapa pun.

Senin, 13 Juli 2020, mulai pukul 09.00 - 12.30, menyelenggarakan Seminar Online KMDM (SemOK) 2 dengan tema "Membangun Ekosistem Pemanfaatan IPTEK dengan Koperasi" bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Andalas.

Seminar yang diikuti oleh 140 orang Peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini dimoderatori oleh Dr. Henny Herwina (Direktur KMDM Broadcasting Network/KBN) yang juga seorang Dosen Biologi di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Universitas Andalas. Dalam sambutan dan pembukaan oleh Rektor Universitas Andalas, Professor Dr. Yuliandri mengapresiasi kerja-kerja akademis yang dilakukan KMDM melalui seminar online untuk yang kedua kalinya tersebut.

Selain itu, Rektor juga mengakui bahwa koperasi sebagaimana yang diselenggarakan KMDM juga mempunyai peran yang signifikan dalam menghadapi krisis selama pandemi Covid-19 ini.

Rektor juga berharap KMDM dengan Pasar Rabu Tani (PRT) dan KBN menjadi model resiliensi bukan hanya di masa pandemi saja, namun juga di masa yang akan datang.

Dalam SemOK - 2 kali ini menghadirkan para narasumber yaitu Prof. Helmi sebagai Tim Ahli KMDM juga Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Andalas.

Selain itu juga Dr. Henmaidi, seorang Akademisi dari Fakultas Teknik di Universitas Andalas yang juga Konsultan di berbagai perusahaan, juga Master of Training pada Andalasian Character Educations.

Kemudian ada Eli Ratni, seorang Kandidat Doktor di Belanda yang selain Dosen di Fakultas Peternakan Universitas Andalas, adalah Direktur PRT KMDM.

Narasumber lainnya adalah Yose Hendra, S.S, M.Hum., seorang jurnalis di Sumatra, juga seorang CEO di langgam.id.

Dalam SemOK - 2 ini, antusiasme Peserta sangat tinggi bahkan ada salah satunya yang menyatakan keterkejutannya ketika KMDM dan Universitas Andalas menyelenggarakan seminar nasional tentang koperasi.

Hal itu diakuinya karena selama ini koperasi dianggap sebagai sesuatu yang sudah tidak populer lagi akibat penyelenggaraan yang buruk di masa lalu dan banyaknya permasalahan koperasi di negeri ini.

Dari 250-an peserta yang terdaftar, berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, dan juga berbagai instansi: koperasi, perguruan tinggi, lembaga pemerintahan daerah, bahkan juga pemerintahan pusat diantaranya dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta para Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan di bawah Kementerian Koperasi dan UKM.

Mitra KKN-TD Mahasiswa IPB
Selain menyelenggarakan SemOK - 2, KMDM hari ini juga menghadiri undangan sosialisasi sebagai mitra pengabdian masyarakat para Mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang menyelenggarakan Kuliah Kerja Nyata Terpadu (KKN - T) Domisili di Kota Padang.

Dalam kegiatan tersebut, KMDM diwakili oleh Sekretarisnya yaitu Donny Eros yang juga seorang master film jebolan Universitas Essex Inggris dan Dosen di Jurusan Sastra Inggris, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas.

Dalam acara sosialisasi tersebut, Eros memberikan sambutan sekaligus mempresentasikan mengenai PRT KMDM yang dalam konteks Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi para Dosen adalah sebuah bentuk pengabdian kepada masyarakat berkelanjutan.

Dalam penyampaiannya, Eros menjelaskan bahwa PRT KMDM tidak mungkin diselenggarakan tanpa adanya penelitian atau riset terlebih dahulu oleh para Akademisi dan pemanfaatan teknologi.

Ekosistem Pemanfaatan IPTEK Berbasis Koperasi
Kedua kegiatan di atas yang diselenggarakan dalam waktu yang bersamaan membuktikan kerja-kerja simultan yang saling berhubungan dan mendukung oleh KMDM untuk terus mengkampanyekan perlu dan pentingnya berkoperasi baik secara teoritik maupun praktik.

Selain itu, KMDM juga telah membuktikan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam penyelenggaraan koperasi, serta pembangunan jejaring dan kerja sama dengan berbagai pihak.

Selain dengan pihak kampus yaitu Universitas Andalas dan Institut Pertanian Bogor, juga dengan masyarakat secara umum sebagai Produsen dan Konsumen PRT KMDM, para mahasiswa, dan tentu saja lembaga pemerintahan yang memang bersedia dan berkomitmen untuk mendampingi Petani, Peternak, dan Produsen Kecil lainnya dalam wadah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), dan membangun serta mengembangkan koperasi di Indonesia.

Kedua kegiatan tersebut juga menjadi bukti kontribusi KMDM dalam peringatan Hari Koperasi Nasional tahun 2020 ini dengan harapan bahwa koperasi benar-benar menjadi sokoguru ekonomi nasional sebagaimana pernah disampaikan Bapak Koperasi Indonesia Moh. Hatta.

*Laporan Virtuous Setyaka, Ketua KMDM, Dosen HI FISIP UNAND, Mahasiswa S3 FISIP UNPAD

Baca Juga

Content Creator For Business : Strategi Efektif Membangun Brand Awareness
Content Creator For Business : Strategi Efektif Membangun Brand Awareness
TANAH ULAYAT TOL PADANG-PEKANBARU
Wacana Penghapusan Insentif Guru Dalam Model Fungsi Utilitas
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Raih Cumlaude, Bupati Dharmasraya Resmi Menyandang Gelar Magister Administrasi Publik dari Unand
Menguatkan Petani untuk Adaptif dengan Perubahan Iklim
Menguatkan Petani untuk Adaptif dengan Perubahan Iklim
Perubahan Iklim Merusak jaringan irigasi dan Menggagalkan Panen
Perubahan Iklim Merusak jaringan irigasi dan Menggagalkan Panen