Langgam.id - Sebanyak 20 warga yang sempat menjalin kontak dengan satu pasien positif corona di Kabupaten Dharmasraya, menjalani tes kesehatan. Dinas Kesehatan (Dinkes) mengimbau warga untuk tidak panik, namun tetap waspada.
"Ada 20 orang yang pada hari ini kita lakukan rapid test," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Dharmasraya, dr. Rahmadian, Jumat (17/4/2020), sebagaimana dirilis Humas Pemkab.
Menurutnya, selain melakukan rapid test kepada warha yang kontak dengan Tuan J yang positif Covid-19, petugas medis juga memeriksa warga yang kontak erat dengan Tuan R. Warga terakhir ini, meski belum dinyatakan positif berdasar hasil pemeriksaan swab, namun positif berdasarkan hasil rapid test.
Baca juga : PSBB di Sumbar Mulai 22 April, Tahap Pertama Selama 14 Hari
Diinformasikan Rahmadian, Tuan J, pasien pertama positif Covid-19 di Dharmasraya, sedang menjalani karantina di RSUD Sungai Dareh. Rahmadian mengimbau masyarakat untuk tidak panik, namun tetap waspada dengan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Ia mengatakan, Covid-19 adalah musibah. Tidak ada orang yang ingin terinfeksi virus ini. Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk dapat memberikan dukungan kepada J yang saat ini tengah menjalani isolasi di rumah sakit, agar bisa melewati masa karantina dan kembali pulih seperti sedia kala.
"Musuh kita adalah Covid-19, bukan penderitanya. Untuk itu, penderita Covid-19 jangan diintimidasi, jangan dikucilkan. Namun bersama-sama kita berikan suport," tandas Rahmadian
Baca juga : PSBB Disetujui Menkes, Gubernur Sumbar: Sosialisasi 3 Hari ke Depan
Ia mengatakan, akumulasi jumlah PPT di Kabupaten Dharmasraya hingga hari ini, Jum'at, 17 April 2020, mencapai 3.469 orang. Sedangkan jumlah ODP 16 orang, PDP 2 Orang dan Positif Covid-19 1 orang, atas nama Tn. J. (*/SS)