Komnas HAM dan Unand Sepakati Soal Pemajuan HAM Lewat Tridharma Perguruan Tinggi

Langgam.id – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan Universitas Andalas (Unand) menandatangani kesepakatan bersama tentang Pemajuan Hak Asasi Manusia melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kesepakatan itu langsung ditandatangani Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik dan Rektor Unand Yuliandri.

Selain itu, juga perjanjian kerjasama Komnas HAM dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unand tentang Pelaksanaan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat Serta Pengembangan Sumber Daya di Bidang Hak Asasi Manusia. Perjanjian ini juga ditandatangani Ketua Komnas HAM dengan Dekan FISIP Unand Azwar.

Ahmad Taufan Damanik mengatakan kerjasama ini penting dilakukan untuk pemajuan pemenuhan HAM melalui tridharma perguruan tinggi, sehingga edukasi, pengkajian dan upaya-upaya advokasi terkait HAM bisa dijalankan dan dilakukan semua pihak.

“Tidak hanya Unand, dengan perguruan tinggi, kami sudah menjalin kerjasama dengan USU, UGM, dan akan terus dilakukan dengan perguruan tinggi lainnya. Juga dengan instansi-instansi lainnya,” kata Taufan, Rabu (15/9/2021).

Menurutnya, pemajuan HAM perlu dilakukan bersama, dan tidak hanya menjadi domain bidang hukum maupun politik. Tetapi aspek HAM ada dalam setiap disiplin ilmu dan sendi kehidupan.

“Misalnya, di bidang teknik bangunan, unsur HAM ada dalam rancang bangun, di mana bangunan yang dibuat juga harus mengakomodir kelompok disabilitas. Begitu juga dengan disiplin ilmu yang lain, kedokteran juga, semuanya ada unsur HAM-nya,” ujar alumnus USU itu.

Untuk lebih luas di Sumbar, Taufan menyebutkan banyak kajian yang bisa dilakukan melalui kerjasama Komnas HAM dengan Unand, seperti terkait tanah ulayat yang menjadi kekhasan daerah itu.

Selain itu, Komnas HAM juga mendorong keterlibatan dosen Unand dalam konferensi internasional tentang HAM yang bakal dihelat dalam waktu dekat.

Rektor Unand, Yuliandri menyambut baik kerjasama tersebut, dan mendorong peran aktif dosen dan civitas akademika Unand dalam mewujudkan poin kesepakatan dalam kerjasama itu, terutama dari FISIP yang sudah menandatangani kerjasama.

“Banyak kajian dan penelitian yang bisa dilakukan bersama. Pada prinsipnya kami menyambut baik kerjasama ini,” ujar mantan Dekan Fakultas Hukum Unand itu.

Menurutnya, selama ini Unand sudah sangat dekat dengan Komnas HAM dan selalu menjaga hubungan baik. Secara kajian di institusi pendidikan, Unand juga sudah memiliki Pusat Studi HAM di Fakultas Hukum.

Yuliandri berharap kerjasama Komnas HAM dengan Unand dapat terus dilanjutkan dan dikembangkan dengan memanfaatkan seluruh potensi yang ada. Utamanya dalam hal kajian dan penelitian-penelitian terkait HAM.

 

Baca Juga

BTN Salurkan Rp500 Juta untuk Korban Bencana Sumbar Lewat UNAND
BTN Salurkan Rp500 Juta untuk Korban Bencana Sumbar Lewat UNAND
Menteri Luar Negeri RI, Sugiono memberikan dukungan kepada Deni Abdi sebagai ketua Ikatan Alumni Universitas Andalas (IKA Unand)
Menlu Sugiono Dukung Denny Abdi Jadi Ketua IKA Unand 2025-2029
Gubernur Mahyeldi Ajak Wisudawan UNAND Jadi Generasi Penggerak Indonesia Emas 2045
Gubernur Mahyeldi Ajak Wisudawan UNAND Jadi Generasi Penggerak Indonesia Emas 2045
UNAND sudah meluluskan 8.180 wisudawan selama 2025 ini dalam lima periode wisuda. Wisuda yang kelima dilaksanakan pada Sabtu (22/11/2025)
Sepanjang 2025: UNAND Luluskan 8.180 Wisudawan, Catat Sejumlah Capaian Strategis
Uji Publik Komisi Informasi Pusat, UNAND Tegaskan Komitmen Transparansi
Uji Publik Komisi Informasi Pusat, UNAND Tegaskan Komitmen Transparansi
Diskusi Gizi dan Pengabdian Masyarakat: Dorong Mahasiswa Terapkan Gizi Seimbang Berbasis Pangan Lokal
Diskusi Gizi dan Pengabdian Masyarakat: Dorong Mahasiswa Terapkan Gizi Seimbang Berbasis Pangan Lokal