Langgam.id- Klaster baru penyebaran covid-19 muncul di Kota Padang. Kali ini, sebanyak 40 orang warga binaan pemasyarakatan dan petugas di Lapas Kelas II A Muaro Padang dilaporkan positif terpapar covid-19.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), Jasman Rizal mengatakan warga binaan dan petugas Lapas ini dinyatakan positif berdasarkan hasil pemeriksaan swab Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas yang diumumkan Minggu (1/10/2020).
"Dengan demikian, Satgas Penanganan Covid-19 Kota Padang pun mesti melakukan tracing dan tracking terhadap mereka yang positif tersebut," kata Jasman Senin (2/11/2020).
Pihaknya juga meminta kepada pihak lapas agar melaksanakan protokol kesehatan. Kemudian memisahkan antara orang yang terpapar dan tidak sehingga tidak terus menyebar ke yang lain.
"Kalau di lapas lebih gampang memisahkan antara yang positif dan negatif, kemaren kita sudah meminta kepada pihak lapas terapkan protokol kesehatan," katanya.
Ia juga mengingatkan agar petugas kesehatan melaksanakan tracing dan tracking terhadap keluarga atau pengunjung ke lapas. Dikhawatirkan penyebaran bisa terjadi dari pengunjung yang datang ke lapas.
Diketahui dari laporan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang 1 November, kasus positif bertambah 143 orang. Secara kumulatif totalnya menjadi 8.482 kasus.
Namun, kabar baiknya, pasien covid-19 yang sembuh kembali meningkat tajam, 500 orang, sehingga kini totalnya menjadi 5.926 orang. Dua kelurahan juga telah bebas covid-19 atau nol kasus yakni, Kelurahan Air Manis, Kecamatan Padang Selatan dan Keluruhan Baringin, Kecamatan Lubuk Kilangan. (Rahmadi/ABW)