Langgam.id– Ketua Umum IPSI Sumatera Barat yang juga Wakil Gubernur Sumatera Barat, Vasco Ruseymi, melepas keberangkatan tim Silat Tradisi yang bernaung di bawah PPSI Sumbar untuk mengikuti Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) ke VIII di Nusa Tenggara Barat. Acara pelepasan berlangsung secara khidmat di rumah dinas Wakil Gubernur, Rabu (16/7/2025).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Harian IPSI Sumbar Martias Wanto, Ketua Umum PPSI Sumbar Prof. Indrayuda, S.Pd, M.Pd, Ph.D, Wakil Ketua PPSI Firdyzon Idrus, SE, Bendahara Umum PPSI Darman, ST, MM, serta jajaran pengurus dan para atlet yang akan bertanding di Fornas VIII.
Dalam laporannya, Indrayuda menyampaikan bahwa PPSI Sumbar akan memberangkatkan 12 pesilat tradisi, satu pelatih, dan dua official ke ajang yang digelar pada 28 Juli hingga 1 Agustus 2025 tersebut. “Tim official saat ini tengah fokus mempersiapkan seluruh kebutuhan kontingen,” ujar Prof. Indrayuda didampingi Wakil Ketua Firdyzon Idrus dan Bendahara Umum Darman.
Lebih lanjut, Prof. Indrayuda menjelaskan bahwa keberangkatan delapan pesilat dan seorang pelatih dibiayai oleh KORMI Sumbar, sedangkan sisanya berangkat secara mandiri.
Sementara itu, Ketua Umum IPSI Sumbar Vasco Ruseymi mengajak generasi muda Minang untuk ikut melestarikan silat tradisi di Sumatera Barat. “Saya bersedia menjadi ketua IPSI dengan niat mengembangkan silek tradisi di ranah Minang,” ujarnya.
Menurut Vasco, dahulu terdapat sekitar 200 aliran silat di Sumbar, namun saat ini banyak yang mulai punah. Oleh karena itu, ia berharap generasi muda ikut berperan aktif menjaga dan melestarikan warisan budaya tersebut.
Di akhir sambutannya, Vasco mengimbau seluruh pesilat untuk mempersiapkan diri secara optimal demi memberikan penampilan terbaik dalam ajang nasional tersebut. Ia menaruh harapan besar agar keikutsertaan tim silat tradisi dapat mengharumkan nama Provinsi Sumatera Barat di kancah nasional. (*/f)