Langgam.id - Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berpeluang turun ke PPKM level 2 setelah angka Bed Occupancy Ratio (BOR) atau keterisian tempat tidur di daerah tersebut turun ke 40,01 persen.
Juru Bicara Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan, BOR di Kepri secara bertahap terus turun.
Ia menyebut, sejak berakhirnya PPKM level 4 di Kepri pada 2 Agustus lalu, angka BOR terus mengalami penuruna. Pada 2 Agustus BOR di Kepri masih di angka 64,51 persen. Kemudian pada tanggal 3 dan 4 bertahan di 61,94 persen.
Tren itu terus turun hingga pada 12 dan 13 Agustus ini, BOR di Kepri berada di angka 40,01 persen.
“Jika tren penurunan ini terus berlanjut, tentu dengan dukungan seluruh komponen masyarakat kita yakin akan memasuki level 2 pada tanggal 23 Agustus mendatang,” kata Tjetjep dilansir dari laman resmi Pemprov Kepri, Minggu (15/8/2021).
Baca juga: Gubernur Riau Duga Kasus Covid-19 Tinggi karena Datang dari Sumbar dan Sumut
Menurutnya, ada beberapa faktor yang menyebabkan turunnya angka angka BOR di Kepri. Yakni angka vaksinasi covid-19 yang sudah berada di atas 70 persen.
Angka ini jauh dari persentase vaksinasi nasional. Bahkan Kepri menjadi daerah dengan persentase vaksinasi tertinggi di Indonesia.
“Juga karena pemberlakuan PPKM level 4 berhasil membatasi mobilitas masyarakat, peningkatan jumlah tracing dan testing dan masyarakat yang sudah paham untuk menghindari kerumuman,” tambah Tjetjep.
Ia berharap kesadaran masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan semakin membaik, sehingga penurunan kasus bisa terus berlanjut,” tambah Tjetjep.