Kepala SDN 23 Lolong: Murid Sedikit, Kita Gunakan Metode Pembelajaran Privat

Kepala SDN 23 Lolong: Murid Sedikit, Kita Gunakan Metode Pembelajaran Privat

Kepala SDN 23 Lolong Riri Okdayani. (Foto: Kominfo Padang)

Langgam.id -- Kepala Sekolah SDN 23 Lolong Padang Riri Okdayani mengatakan, jumlah murid kelas I di SD yang dikepalainya itu berjumlah tiga orang. Yakni dua murid mendaftar melalui jalur PPDB dan satu lagi murid yang tidak naik kelas.

Ia mengatakan dalam proses belajar mengajar, pihaknya menggunakan metode pembelajaran privat, karena jumlah murid yang sedikit.

"Biasanya dalam satu rombongan belajar (rombel) jumlah muridnya berjumlah 28 orang. Jumlah murid yang sedikit, kita dalam pelaksanaan proses pembelajaran seperti melakukan metode pembelajaran privat," ujar dikutip dari Kominfo Padang, Jumat (14/7/2023).

Saat ini jumlah murid yang bersekolah di SDN 23 Padang berjumlah 51 siswa. Rinciannya, kelas 1 berjumlah 3 orang, kelas 2 berjumlah 12 orang, kelas tiga berjumlah 7 orang, kelas 4 berjumlah 12 orang, kelas 5 berjumlah 10 orang, dan kelas 6 berjumlah 7 orang.

Terkait hanya dua murid yang mendaftar di SDN 23 Padang, Kadisdikbud Padang Yopi Krislova menyebutkan hal itu bukanlah masalah besar, sebab murid tetap dapat mengakses pendidikan di sekolah.

"Sebenarnya tidak masalah, yang menjadi masalah itu ketika murid tidak mendapatkan sekolah," ujarnya.

Ia menuturkan kondisi SDN 23 Lolong saat ini berdekatan dengan SDN 15 Lolong. Kemudian, adanya penggusuran rumah penduduk di sekitar sekolah tersebut untuk pembangunan jalan sambungan dari belakang Hotel Pangeran Beach.

"Selain itu, jumlah anak usia sekolah di sekitar sekolah itu memang sangat kurang," katanya. (*/Fs)

Baca Juga

Rektor ITP Lantik WR dan Dekan Periode 2025-2029
Rektor ITP Lantik WR dan Dekan Periode 2025-2029
UNP Perpanjang Kerjasama dengan Universiti Pendidikan Sutan Idris Malaysia
UNP Perpanjang Kerjasama dengan Universiti Pendidikan Sutan Idris Malaysia
Jadi GRS Pertama di Sumatra, Gubernur Sumbar Apresiasi Sekolah Kristen Kalam Kudus
Jadi GRS Pertama di Sumatra, Gubernur Sumbar Apresiasi Sekolah Kristen Kalam Kudus
Sekolah Kristen Kalam Kudus Padang jadi Google Reference School Pertama di Sumatra
Sekolah Kristen Kalam Kudus Padang jadi Google Reference School Pertama di Sumatra
Berita Sawahlunto - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Tambang Ombilin bakal dijadikan perjalanan wisata minat khusus.
Masuk Kurikulum Muatan Lokal, Modul P5 WTBOS Diuji Coba di SMAN 1 Sumbar
Kota Padang Bersatu untuk Pendidikan Maju
Kota Padang Bersatu untuk Pendidikan Maju