Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman

Logo Kabupaten padang pariaman

Lambang Kabupaten Padang Pariaman

DataLanggam – Kecamatan IV Koto Aur Malintang adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatra Barat.

Kecamatan ini terletak pada koordinat 0.33’00” Lintang Selatan dan 100.07’00″ Bujur Timur.

Luas kecamatan ini adalah 126,80 kilometer persegi. Sebelah utara berbatas dengan Kabupaten Agam, sebelah selatan dengan Kecamatan Sungai Geringging, sebelah barat dengan Kabupaten Agam serta sebelah timur dengan Kabupaten Agam.

Ketinggian: 25-1000 meter di atas permukaan laut

Penduduk kecamatan ini berjumlah 20.513 jiwa (2018), terdiri dari 10.055 laki-laki dan 10.458 perempuan. Serta, 4.820 rumah tangga.

Jumlah Sekolah
SD 24 unit (negeri)
SMP 5 unit (negeri)
SMA 1 unit (negeri)
SMK 1 unit (negeri)
MTs 3 unit (1 negeri, 2 swasta)
MA 1 unit (negeri)

Jumlah fasilitas kesehatan:
Puskesmas/Pustu 3

Kecamatan IV Koto Aur Malintang terdiri dari 5 nagari dan 30 korong. Nagari-nagari tersebut yakni:

1. III Koto Aur Malintang
2. III Koto Aur Malintang Selatan
3. III Koto Aur Malintang Timur
4. III Koto Aur Malintang Utara
5. Balai Baiak Malai III Koto

Sumber: Kecamatan IV Koto Aur Malintang dalam Angka (2019), BPS Kabupaten Padang Pariaman

Baca Juga

29 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
29 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
15 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
15 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
12 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
12 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
11 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
11 November dalam Catatan Sejarah Sumatra Barat
Berita terbaru dan terkini hari ini: Arief Muhammad buka rumah makan Payakumbuah Masakan Minag di Tangerang, Banten.
Arief Muhammad Buka Rumah Makan Padang di Tangerang, Lokasinya Bekas Restoran Nan Gombang
Langgam.id - Pemko Padang menerima Dana Insentif Daerah (DID) Tahun Anggaran (TA) 2022 senilai Rp24,3 miliar dari Kementerian Keuangan RI.
Hendri Septa untuk Pilkada Padang 2024, Revolt Institut: Peluang Besar, Popularitas Rendah