Jumlah Dosen Positif Covid-19 Meningkat, Unand WFH 5 Hari

Program Studi Ilmu Biomedis

Gerbang kampus Unand di kawasan Limau Manih Kota Padang. (SRP)

Langgam.id - Rektor Universitas Andalas (Unand) Yuliandri mengatakan, jumlah dosen dan tenaga kependidikan kampus tersebut yang positif Covid-19 meningkat. Untuk mengurangi risiko penyebaran selanjutnya di lingkungan kerja, diputuskan seluruh pimpinan, dosen dan staf Unand bekerja dari rumah.

Keputusan bekerja dari rumah diberlakukan selama lima hari. "Universitas Andalas melakukan pekerjaan kantor dari rumah atau work from home (WFH) untuk seluruh unit terhitung mulai tanggal 12 sampai dengan 16 Oktober 2020," katanya, Senin (12/10/2020).

Prof.  Yuliandri mengatakan, sudah mengeluarkan surat edaran tertanggal 11 Oktober kepada wakil rektor, dekan, ketua lembaga, direktur program pascasarjana, kepala biro, kepala UPT dan seluruh unit kerja di lingkungan Unand. Aturan bekerja dari rumah itu dikecualikan untuk sopir, teknisi, keamanan, petugas kebersihan yang tetap menjalankan tugas sepert biasa.

Para pimpinan di Unand diminta rektor untuk mengatur jadwal piket agar pekerjaan rutin tetap berjalan. "Surat edaran rektor yang terkait dengan antisipasi penularan Covid-19 masih tetap berlaku dan merupakan suatu kesatuan dengan surat edaran ini," tulis Yuliandri.
.
Baca Juga: Kabar Duka, Dosen Unand Meninggal Dunia Positif Covid-19

Sebelumnya, seorang dosen Fakultas Teknik Universitas Andalas yang terpapar Covid-19 meninggal dunia pada  Minggu (11/10/2020) sekitar pukul 10.33 WIB. "Almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit Pendidikan Unand Padang selama 3 hari," ujar Direktur Utama RSP Unand Yevry Zulfiqar, Minggu (11/10/2020). (AE/SS)

Baca Juga

Bukik Batabuah
Antisipasi Galodo, Kelompok Siaga Bencana Susuri Aliran Sungai
Karhutla di Kabupaten Solok
Karhutla Sumbar, BMKG Gelar Operasi Hujan Buatan Hari Ini
Semen Padang FC kalah 3-0 atas Negeri Sembilan
Laga Uji Coba, Semen Padang Takluk Lawan Negeri Sembilan
Petugas gabungan memadamkan karhutla di Kabupaten Tanah Datar.
Mitigasi Karhutla, BPBD Sumbar Siapkan Opsi Modifikasi Cuaca
BPBP Kabupaten Limapuluh Kota memadamkan kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla, Minggu (20/7/2025). DOK BPBD
Karhutla Meluas, BPBD Sumbar Bakal Tetapkan Status Siaga Darurat
Lapangan Padel pertama di Sumbar
Glasshaus Court, Lapangan Padel Pertama yang Bakal Buka di Sumbar