Jeritan Sopir Bus Dihentikan Mahalnya Tiket Pesawat, Ini Kata Organda Sumbar

Bus Antar Provinsi Organda Sumbar

Ketua Organda Sumbar Budi Syukur (ist)

Langgam.id - Mudik lebaran 2019 sepertinya mengembalikan kejayaan angkutan darat. Sejak kenaikan tiket pesawat, bus menjadi angkutan primadona mayoritas warga Sumatra Barat (Sumbar) yang hendak pulang dari tanah Jawa, atau pun sebaliknya.

Kondisi ini secara tidak langsung menguntung pengusaha angkutan darat yang selama ini "mati suri" karena dibungkam murahnya tiket pesawat. Bahkan, sebagian perusahaan bus pun mulai menambah armada angkutan Padang-Jakarta sejak beberapa bulan terakhir.

Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Sumbar Sengaja Budi Syukur mengatakan, berbagai perusahaan bus telah mempersiapkan diri untuk melayani para pemudik yang hendak pulang dari perantauan.

"Ya, bus Jakarta-Padang sudah siap menampung mudik. Ada ANS, ALS, NPM, Cemerlang, Family Raya dan Transport juga," kata Budi Syukur, Rabu (29/5/2019).

Menurut Budi, pasca melambungnya harga tiket pesawat, jumlah bus yang masuk ke Padang dari Jakarat saja jauh meningkat. "Biasanya hanya 4-5 bus perhari. Sekarang justru sampai 10 bus perhari yang melaju dari Jakarta," katanya.

Menurut Budi, kenaikan harga tiket pesawat membawa berkah bagi pengusaha dan sopir bus antar Provinsi. Bahkan, sejak beberapa tahun terakhir, bus menjerit karena ketiadaan penumpang.

"Sekarang mereka tidak mengeluh lagi. Sejak tiket pesawat mahal, pemudik mengalihkan transportasi melalui jalur darat. Bahkan, tiket bus sudah terjual habis jelang mudik lebaran ini," katanya.

Budi berharap, harga tiket pesawat tidak lagi "dibanting". Sebab, harga yang diberlakukan saat ini sudah cukup ideal untuk penumpang kapal terbang. Penurunan harga tiket pesawat juga akan membunuh moda transportasi darat. (*/RC)

Ikuti berita terbaru dan terkini dari Langgam.id. Anda bisa bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update di tautan https://t.me/langgamid atau mengikuti Langgam.id di Google News pada tautan ini.

Tag:

Baca Juga

Tak Kunjung Hujan, Kualitas Udara di Padang Kembali Memburuk
Tak Kunjung Hujan, Kualitas Udara di Padang Kembali Memburuk
Politikus PAN Guspardi Gaus
Orasi Ilmiah di UNP, Gupardi Gaus: Kualitas Pendidikan di Sumbar Harus Ditingkatkan
Rutan Padang Gelar Posyandu Lansia
Jaga Kesehatan Kelompok Rentan, Rutan Padang Kembali Gelar Posyandu Lansia
Antisipasi Rabies, 67 Hewan di Kecamatan Pauh Padang Sudah Divaksin
Antisipasi Rabies, 67 Hewan di Kecamatan Pauh Padang Sudah Divaksin
Hewan peliharaan
Dinkes Padang Pantau Kondisi 22 Korban Gigitan Anjing Rabies
Pengukuhan guru profesional melalui Program Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Islam dan Madrasah dalam Jabatan Bacht 3 di The ZHM Premiere Hotel Padang. [Foto: Dok. UIN IB Padang]
Angka Kelulusan Peserta PPG LPTK UIN IB Padang Tembus 84,21 Persen