Jelang Dilantik Presiden, Gubernur Mahyeldi Gelar Rakor Bersama Kepala Daerah Terpilih se Sumbar

Langgam.id --Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, mengingatkan pentingnya sinkronisasi program kerja daerah dengan program yang diusung pemerintah pusat.

Penekanan itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala Daerah (KDH) dan Wakil KDH Terpilih se-Sumbar di Kantor Penghubung Pemprov Sumbar, Jakarta, Rabu (19/2/2025), atau sehari menjelang pelantikan KDH dan WKDH Terpilih oleh Presiden Prabowo Subianto.

"Kita harus mensinkronkan program unggulan daerah dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden. Dengan demikian, maka dukungan pusat untuk Sumbar akan semakin meningkat. Kita harus lebih intens berkomunikasi dengan pusat," ujar Gubernur dalam pertemuan yang juga dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar Terpilih Vasko Ruseimy dan Kapolda Sumbar Irjen Pol Gatot Tri Suryanta tersebut.

Gubernur menyatakan, demi memperkuat pembangunan Sumbar yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, KDH dan WKDH harus mengoptimalkan segenap potensi yang dimiliki daerah, seperti potensi pertanian, pendidikan, pariwisata, dan lain sebagainya. Selain itu, pengoptimalan aset daerah, komunikasi dengan perantau dan diaspora, serta penjaringan investor, juga harus ditingkatkan.

"Kita telah memulai semua itu dan hasilnya sudah mulai terlihat. Namun, kehadiran Bapak Wakil Gubernur Terpilih, serta Bapak/Ibuk Bupatil/Wali Kota beserta Wakil terpilih, harus memberi daya kekuatan baru yang semakin memaksimalkan segenap usaha itu," ujarnya lagi.

Dalam rakor yang dipandu Pj Sekda Sumbar Yozarwardi Usama Putra tersebut, sejumlah pejabat turut menyampaikan persentasi yang mendapat perhatian intens dari KDH dan WKDH terpilih. Di antaranya, Kapolda Sumbar yang dalam kesempatan ini mempersentasikan pentingnya menyukseskan program pemerintah pusat seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) dan program unggulan lainnya.

"Seluruh pendanaan MBG berada di bawah Badan Gizi Nasional. Bapak/Ibuk di provinsi dan kabupaten/kota hanya perlu memberikan dukungan untuk sarana dapur atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Di mana untuk Sumbar, kita memerlukan 600 SPPG, dan saat ini kita baru punya 3 SPPG. Tahun ini kita targetkan mendirikan 107 SPPG," ujar Irjen Gatot.

Selain itu, Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi, menyampaikan pentingnya kesamaan target pemerintah pusat dengan target provinsi dan kabupaten/kota, yang semua itu dapat tercermin dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Kemudian, Kepala BPKAD Sumbar, Rosail Akhyari, menyampaikan seluk beluk pengelolaan keuangan daerah. Terakhir, Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Chandra, menyampaikan berbagai bentuk dukungan Bank Nagari dalam pembangunan Sumbar. (*/Fs)

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi: ASN Pemprov Sumbar Wajib Ikuti Upacara,  Tak Ada Libur
Gubernur Mahyeldi: ASN Pemprov Sumbar Wajib Ikuti Upacara, Tak Ada Libur
Peringati HUT RI ke-80, Gubernur Sumbar Lepas Ribuan Peserta Jalan Sehat Kerukunan
Peringati HUT RI ke-80, Gubernur Sumbar Lepas Ribuan Peserta Jalan Sehat Kerukunan
Gubernur Mahyeldi: Pesan Presiden Harus jadi Acuan Sumbar dalam Menyusun Program Daerah
Gubernur Mahyeldi: Pesan Presiden Harus jadi Acuan Sumbar dalam Menyusun Program Daerah
Gubernur Sumbar Ajak Semua Pihak Jaga Ketahanan Pangan Daerah
Gubernur Sumbar Ajak Semua Pihak Jaga Ketahanan Pangan Daerah
Insiden Perusakan Rumah Doa di Padang, Gubernur Sumbar Ingatkan Warga Jangan Mudah Terprovokasi
Insiden Perusakan Rumah Doa di Padang, Gubernur Sumbar Ingatkan Warga Jangan Mudah Terprovokasi
Temui Menag, Gubernur Mahyeldi Usulkan Sumbar Tuan Rumah Rakernas Asrama Haji
Temui Menag, Gubernur Mahyeldi Usulkan Sumbar Tuan Rumah Rakernas Asrama Haji