Langgam.id- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Padang Panjang, Sumatra Barat memprediksi puncak gerhana matahari cincin di Sumbar terjadi pada pukul 14.54 WIB Minggu (21/06/2020).
Baca juga: Semua Daerah di Sumbar Bisa Amati Gerhana Matahari Sebagian 21 Juni 2020
"Secara umum, gerhana di Sumbar akan dimulai pada pukul 14.03 WIB. Puncak gerhana pada pukul 14.54 WIB, dan gerhana akan berakhir pada pukul 15.37 WIB," ujar Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Padang Panjang Mamuri kepada langgam.id Sabtu (20/06/2020).
Ia mengatakan, durasi gerhana yang teramati di Sumbar rata-rata adalah 1,37 menit. Gerhana ini terlihat sebagai gerhana sebagian.
Baca juga: Kisah Gerhana Matahari 1901, Saat Ranah Minang Diserbu Astronom Dunia
Kata Mamuri, gerhana matahari cincin yang teramati dari Sumbar berupa gerhana matahari sebagian dengan magnitudo gerhana terentang antara 0,031 di Tua Pejat hingga 0,099 di Lubuk Sikaping.
"Berdasarkan peta visibilitas, gerhana matahari bisa dilihat di semua daerah Sumbar," ujarnya.
BMKG Padang Panjang akan melakukan pengamatan gerhana tersebut di halaman kantor yang akan dimulai pada pukul 12.00 WIB.
Berikut jadwal lengkap puncak gerhana matahari cincin di Sumbar pada 21 Juni 2020.
- Padang: 14.53 WIB
- Tua Pejat: 14.51 WIB
- Simpang Ampek: 14.52 WIB
- Lubuk Basung: 14.52 WIB
- Pariaman: 14.53 WIB
- Lubuk Sikaping: 14.53 WIB
- Parit Malintang: 14.53 WIB
- Bukittinggi: 14.53 WIB
- Padang Panjang: 14.53 WIB
- Painan: 14.54 WIB
- Payakumbuh: 14.54 WIB
- Arosuka: 14.54 WIB
- Batusangkar: 14.54 WIB
- Solok: 14.54 WIB
- Sarilamak: 14.54 WIB
- Sawahlunto: 14.55 WIB
- Sijunjung: 14.55 WIB
- Padang Aro: 14.56 WIB
- Sungai Dareh: 14.57 WIB
Mamuri mengatakan, gerhana matahari merupakan peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bulan. Sehingga tidak semua cahaya tersebut sampai ke bumi. (SRP)