Intip Program Unggulan Fadly Amran-Maigus Nasir, Seragam Sekolah Gratis hingga Smart Surau

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Fadly Amran dan Maigus Nasir, mendapatkan nomor urut 01 dalam Rapat Pleno Terbuka

Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Fadly Amran dan Maigus Nasir, mendapatkan nomor urut 01 dalam Rapat Pleno Terbuka

Infolanggam- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang resmi menetapkan Fadly Amran-Maigus Nasir, sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Padang, Minggu (22/9/2024). Fadly-Maigus mendapatkan nomor urut 1 pada Pilkada Padang 2024 ini.

Fadly-Maigus yang dikenal dengan tagline "Untuk Kejayaan Kota Padang" ini, diusung dan didukung Partai Nasdem, Golkar, PKB, PDIP, PPP, Partai Ummat, Hanura, Gelora, Partai Buruh dan PBB.

Pasangan ini maju di Pilkada Padang dengan visi "Menggerakan Segara Potensi Untuk Mewujudkan Kota Padang Sebagai Kota Pintar (Smart City) dan Kota Sehat, Berlandaskan Agama dan Budaya, Menuju Kota yang Maju dan Sejahtera".

Fadly-Maigus mengusung 9 program unggulan untuk mewujukan visi dan misinya. Berikut 9 program unggulan Fadly Amran dan Maigus Nasir:

Padang Amanah

  • Pemerintah berintegrasi dan bebas pungli
  • Optimalisasi pelayanan publik berbasis teknologi
  • Pembangunan masyarakat tingkat RW

Padang Juara

  • Kota Padang Juara
  • Revisi kurikulum dan sertifikasi guru PAUD
  • Revisi kurikulum dan sertifikasi TPQ/MDTA/ bagi siswa SD, MDTW/TQA bagi siswa SMP
  • Madrasah Diniah Wustho (MDW) bagi siswa SMP
  • LKS dan seragaman sekolah gratis bagi siswa kurang mampu
  • Padang berlomba

Smart Surau

  • Subuh Mubarakah
  • Remaja masjid reborn
  • Fasilitasi rumah tahfiz
  • Ruang pembelajaran digital masjid dan Wifi Gratis

Sinergi Nagari

  • Optimialisasi peran tungku tigo sajarangan dalam pemberdayaan masyarakat
  • Sinergi pemerinah kota dengan ormas keagamaan, cendikiawan dan adat

Padang Melayani 

  • BPJS Kesehatan gratis
  • BPJS Ketenagakerjaan untuk pekerja rentan
  • Bantuan pemerintah untuk kelompok pertanian dan perikanan
  • Peduli "Warga Emas" pada sektor kesehatan, transportasi dan pelayanan publik
  • Perlindungan anak dan perempuan terhadap kekerasan 
  • Kemudahan izin investasi dan berusaha
  • Peningkatan skill kepemudaan
  • Pemanfaatan aset untuk peningkatan PAD

Padang Rancak

  • Taman tematik per kecamatan
  • Pengendali banjir terpadu
  • Pengelolaan sampah terpadu dan penataan TPA Modern
  • Perbaikan jalan dan drainase kota
  • Trotoar ramah pejalan kaki
  • Transportasi publik dan pemberhentiaan ramah warga

Padang Sigap

  • Dubalang kota
  • Sigal Call Center
  • Dokter warga

UMKM naik kelas

  • Revitalisasi pasar raya dan pasar satelit
  • Rumah wirausaha untuk UMKM
  • Koperasi berjaya

Jelajah Padang

  • Penataan kawasan pinggir pantai
  • Pengembangan, dukungan sektor wisata dan ekonomi
  • Revitalisasi dan aktiviasi wisata tematik
  • Toilet bersih di area publik

Baca Juga

Sebanyak 11 kepala daerah mengajukan judicial review terhadap ketentuan Pasal 201 Ayat (7), (8) dan (9) Undang-Undang Pilkada Mahkamah
KPU Sumbar Hadapi 13 Gugatan Pilkada di MK
Ketua KPU Padang, Dorri Putra mengatakan pihaknya telah membentuk tim fasilitasi dan tim penyelesaian sengketa hasil pemilu.
Hadapi Gugatan PHPU di MK, KPU Padang Sudah Persiapkan Tim
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatra Barat (Sumbar) menyampaikan bahwa hingga hari terakhir 11 Desember 2024 batasan pengajuan gugatan hasil pemilihan serentak 2024,
13 Paslon di Sumbar Ajukan Gugatan ke MK Soal Pilkada
Hasil Rekap KPU Sumbar: Mahyeldi-Vasko Unggul di Seluruh Kabupaten/Kota
Hasil Rekap KPU Sumbar: Mahyeldi-Vasko Unggul di Seluruh Kabupaten/Kota
Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, Fadly Amran-Maigus Nasir berhasil meraih suara terbanyak pada Pilkada 2024. Berdasarkan
Rekapitulasi KPU Padang: Mahyeldi-Vasko Unggul 83,8 Persen, Fadly-Maigus Menang 55,2 Persen
Partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di Kota Padang mengalami penurunan dibandingkan saat pemilihan presiden dan legislatif. Pada Pilkada
Anggaran Sosialisasi Rp10 Miliar, Partisipasi Pemilih Pilkada di Padang Hanya 49 Persen