Ini Profil Mahyudin, Kakanwil Kemenag Sumbar yang Baru

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatra Barat mengalami pergantian dari Helmi ke Mahyudin. Pelantikan Mahyudin sebagai

Suasana pelantikan Mahyudin sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatra Barat yang baru. [foto: Kemenag Sumbar]

Langgam.id - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatra Barat mengalami pergantian dari Helmi ke Mahyudin. Pelantikan Mahyudin sebagai Kakanwil Kemenag Sumbar yang baru digelar Rabu (25/10/2023) oleh Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta.

Sementara itu, Helmi pada kesempatan itu dilantik sebagai Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Sebelum menjabat sebagai Kakanwil Kemenang Sumbar, Mahyudin menjabat sebagai Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Riau. Jabatan ini sudah diembannya sejak 5 Maret 2019 lalu.

Sebelum menjadi Kakanwil, Mahyudin ditunjuk sebagai pelaksana tugas (plt) Kakanwil terhitung Oktober 2018.

Mahyudin sendiri adalah putra asli daerah Riau yang lahir di Kampar, 13 Juni 1970. Dalam kesehariannya, Mahyudin dikenal sebagai sosok pemimpin yang humanis dan berkarakter. Ia juga memiliki kedekatan emosional dengan ASN di lembaga yang dipimpinnya.

Mahyudin memulai karirnya menjadi pegawai di KUA Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan Propinsi Riau tahun 1995-1998. Kemudian Penghulu Muda/Kepala KUA Kecamatan Langgam, Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau tahun 1998-2000.

Seiring berjalan waktu, karirnya terus menanjak naik. Ia diamanahkan menjadi pejabat eselon IV pertama sebagai Kasi Pengembangan Keluarga Sakinah Kanwil Depag Provinsi Riau tahun 2002.

Mahyudin juga pernah menjadi pejabat eselon III dengan menjadi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Agama Riau tahun 2012-2017. Kemudian dirotasi menjadi Kepala Bagian Tata Usaha tahun 2017-2019.

Dilantik sebagai Kakanwil Kemenang Sumbar, Mahyudin mengaku bahwa ini sebuah tantangan baginya. Karena sejak diangkat sebagai PNS hingga jadi Kakanwil, ia bertugas di Riau. Bahkan semua jenjang pendidikannya pun di tanah kelahiran.

“Ini tantangan baru bagi saya dalam meniti jenjang karir. Ini juga peluang emas bagi saya untuk lebih mengenal dan berbuat banyak di Sumatra Barat yang merupakan provinsi tetangga Riau,” ujar Mahyudin dalam keterangan tertulis Kemenag Sumbar, Kamis (26/10/2023).

“Saya bersyukur dan berterima kasih atas amanah yang telah dipercayakan pimpinan kepada saya. Dan saya siap menjalankan dan melanjutkan program kerja di Sumatra Barat, terutama program prioritas Menteri Agama,” tambahnya.

Ia pun memohon dukungan kepada jajaran Kanwil Kemenag Sumbar dalam melaksanakan tugasnya. Namun ia berkomitmen dan siap bersinergi dengan Pemprov Sumbar dan stakeholder yang ada. (*/yki)

Baca Juga

Proses pemulangan jemaah haji Debarkasi Padang sudah rampung. PPIH Debarkasi telah memulangkan sebanyak 6.308
6.308 Jemaah Haji Debarkasi Padang Sudah Tiba di Tanah Air, 3 Masih Dirawat
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Republik Indonesia akan membentuk tiga UPT (Unit Pelayanan Teknis) Halal di Indonesia
Tiga UPT Halal Bakal Dibangun di 2025, Salah Satunya di Sumbar
Pemulangan jemaah haji Debarkasi Padang asal Provinsi Bengkulu ditutup dengan kedatangan kloter 5 dari tanah air pada Kamis (19/6/2025) malam
Tiba di Tanah Air, Kloter 5 Tutup Fase Pemulangan Jemaah Haji Asal Bengkulu
Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Kemenag RI menggelar pertemuan bersama Wagub Sumbar, Vasko Ruseimy, Rabu (18/6/2025) malam
Bertemu Wagub, Kapus KUB Dorong Percepatan Terbentuknya FKUB Tanah Datar dan Pessel
Wakil Menteri Agama (Wamenag), Romo Muhammad Syafi'i mengungkapkan bahwa melaksanakan ibadah haji adalah kerinduan semua umat Islam.
Wamenag: Pemerintah Terus Berupaya Turunkan Ongkos Ibadah Haji
Cerita Petugas Embarkasi Padang yang Basah Kuyup Layani Jemaah Haji Kloter 6
Cerita Petugas Embarkasi Padang yang Basah Kuyup Layani Jemaah Haji Kloter 6