Identitas 5 Siswa SD Korban Kecelakaan Bus Gumarang Jaya di Tanah Datar

Identitas 5 Siswa SD Korban Kecelakaan Bus Gumarang Jaya di Tanah Datar

Salah seorang korban kecelakaan Bus Gumarang Jaya di Tanah Datar Disemayamkan

Langgam.id - Lima pelajar sekolah dasar (SD) menjadi korban kecelakaan bus Gumarang Jaya di Jalan Raya Pitalah, jalur Padang Panjang-Solok, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat (Sumbar). Tiga anak meninggal dunia dan dua lainnya luka-luka.

Para korban meninggal dunia bernama Afdholul Hardi (9), Wahyu Ilahi (10), Rafi Alfian (9). Selanjutnya, korban luka adalah Muhammad Mudasir (9) dan Azian (9) yang mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Yarsi Padang Panjang.

Kasat Lantas Polres Padang Panjang, AKP Dedi Antonis mengatakan, para korban ditabrak saat berada di trotoar tidak jauh dari sekolah. Bus Gumarang Jaya diketahui sebelumnya membanting setir.

"Bus Gumarang nopol BE 7320 CU ini dikemudikan sopir bernama Romi Julianto. Datang dari arah Padang Panjang menuju arah Solok," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/4/2021).

Baca juga: Kronologi Bus Gumarang Jaya Tabrak 5 Pelajar SD di Tanah Datar

Sesampai di tempat kejadian, kata dia, diduga kendaraan yang berada di depan melakukan pengereman mendadak. Hal ini membuat sopir bus Gumarang Jaya membanting setir ke kanan.

"Bus ANS nopol tidak diketahui rem mendadak, lalu kendaraan Bus Gumarang Jaya membanting stir ke kanan jalan. Sehingga bus menabrak para pelajar di trotoar," jelasnya.

Dedi menegaskan pihaknya telah mengamankan sopir dan menyita bus Gumarang Jaya. "Sementara sopir bus kini diamankan dulu," tegasnya. (Irwanda/ABW)

Baca Juga

Pemkab Tanah Datar terus melakukan pemantauan di empat sungai yang berhulu langsung dari Gunung Marapi. Pemantauan ini dilakukan karena
Curah Hujan Tinggi, 4 Sungai Berhulu Gunung Marapi di Tanah Datar Terus Dipantau
Bupati Tanah Datar, Eka Putra mengimbau masyarakat yang dekat dengan bantaran sungai diminta waspada terhadap kemungkinan banjir bandang.
Curah Hujan Tinggi di Tanah Datar, Warga Bantaran Sungai Diimbau Waspada
Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono menyebutkan bahwa angka kecelakaan lalu lintas (lalin) menurun sepanjang tahun 2024. Kendati demikian, untuk jumlah korban dan kerugian justru
Kasus Kecelakaan di Sumbar Turun pada 2024, Tapi Jumlah Korban Naik
Bupati Tanah Datar, Eka Putra memiliki keinginan membangun sebuah sport center di daerah tersebut. Ia berharap, dengan adanya sport center,
Bupati Eka Putra Berkeinginan Bangun Sport Center di Tanah Datar
Masuki hari ketujuh, pencarian korban kecelakaan kapal di perairan Mentawai dihentikan. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Basarnas
Dua Korban Kecelakaan Kapal di Perairan Mentawai Berhasil Ditemukan
Satu unit mobil kecelakaan tunggal di jalan menju Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada Senin (23/12/2024) pagi. Kecelakaan itu
Jalanan Licin, Terios Hilang Kendali dan Masuk Parit di Jalur Dua BIM