IDAI Sumbar Berikan Trauma Healing Anak Koban Gempa di Pasaman Barat

Berita Pasaman Barat - berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: IDAI Sumbar melakukan trauma healing anak korban gempa di Pasaman Barat.

Anak-anak korban gempa sedang senam bersama tim IDAI Sumbar. [foto: Irwanda/langgam.id]

Berita Pasaman Barat – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: IDAI Sumbar melakukan trauma healing terhadap anak-anak korban gempa di Pasaman Barat.

Langgam.id – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Sumatra Barat (Sumbar) melakukan pemulihan trauma atau trauma healing terhadap anak-anak korban gempa di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat (Sumbar), Senin (28/2/2022).

Terdapat puluhan anak yang berada di pusat posko pengungsian yang berada di halaman Kantor Bupati Pasaman Barat. Dengan didampingi orang tua, anak-anak ini diajak senam, bermain hingga bernyanyi.

Menurut Wakil Ketua IDAI Sumbar, dr. Asrawati, pemulihan trauma terhadap anak perlu diatasi secepatnya. Karena hal ini dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak.

“Karena kami menganggap anak perlu diatasi trauma terhadap kejadian yang mengagetkan ini, tiba-tiba bumi diguncang. Ada beberapa kehilangan orang tua, rumahnya hancur dan tempat bermain tidak ada,” kata Asrawati kepada langgam.id, Senin (28/2/2022).

“Maka itu perlu segera mengatasi trauma terhadap anak. Takutnya terjadi gangguan perilaku di masa mendatang terhadap trauma. Ini yang harus kita hindari,” sambungnya.

Asrawati mengungkapkan, salah satu ranah perkembangan anak adalah dimulai dari adaptasi, sikososial, regulasi diri. Jika ini tidak diperbaiki maka perkembangan berpengaruh ke masa mendatang.

“Tadi anak juga mengalami gangguan tidur karena masih terasa gempa, mungkin mimpi buruk, makanya dengan trauma healing ini sangat perlu,” jelasnya.

Anak-anak korban gempa ini tampak ceria bermain bersama tim IDAI Sumbar dan Forum Anak Pasaman Barat. Selain itu, anak-anak juga diberikan makanan ringan dan bagi-bagi masker.

Dengan berada di luar pengungsian, diharapkan juga saluran pernapasan terhadap anak lancar. Namun untuk pemulihan trauma, Asrawati mengakui membutuhkan waktu.

Baca juga: Ratusan Anak Korban Gempa Alami Gangguan Kesehatan di Pengungsian, Mayoritas Infeksi Saluran Kemih

“Pemulihan biasanya butuh 3-6 bulan, ini yang memiliki adaptasi yang bagus. Ini juga dipengaruhi matangnya anak,” tuturnya.

Dapatkan update berita Pasaman Barat – berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Banjir merendam pemukiman di Kabupaten Padang Pariaman. FOTO BPBD
Cuaca Ekstrem, Sebaran Bencana di Sumbar Semakin Meluas
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
Kerugian Akibat Bencana Cuaca Ekstrem di Sumbar Capai Rp4,9 Miliar
UIN Imam Bonjol Padang memberlakukan perkuliahan online atau jarak jauh lantaran cuaca ekstrem yang melanda Kota Padang.
Turap Kampus Longsor, UIN Padang Berlakukan Kuliah Daring
Sebanyak 22 sekolah di Pasaman Barat terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur daerah tersebut
22 Sekolah di Pasbar Terendam Banjir, Aktivitas Belajar Mengajar Terganggu
Longsor di Kampus UIN Padang.
Turap di Kampus UIN Padang Longsor Usai Hujan Deras
Masyarakat terdampak banjir Padang Pariaman di tempat pengungsian sementara.
Banjir Padang Pariaman, 250 Jiwa Mengungsi