Gubernur Sebut Nagari Galugua di Limapuluh Kota Darurat Sanitasi

Stop BABS: 1.649 Warga Kota Pariaman Belum Miliki Jamban

Ilustrasi. [Foto: theplumbinginfo]

Langgam.id - Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah menyebut Nagari Galugua, Kecamatan Kapur IX di Kabupaten Limapuluh Kota masih darurat sanitasi. Banyak rumah warga setempat yang belum memiliki fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) layak.

Bahkan, terdapat satu rumah yang dihuni tiga kepala keluarga, namun belum memiliki toilet. Kondisi ini sangat disayangkan oleh gubernur.

"Ya. Bahkan ada satu rumah tinggal tiga orang kepala keluarga, yang hanya tersedia dua bilik kamar, dan tidak punya toilet," kata Mahyeldi disela kunjungan di Nagari Galugua, Senin (12/7/2022).

Melihat kondisi ini, Pemprov Sumbar berjanji memberikan perhatian pada persoalan kebersihan di sana, terutama kurangnya MCK.

"Di sini ada banyak sungai, banyak sumber air. Namun disayangkan banyak keluarga yang tidak mendapatkan akses atau fasilitas MCK yang layak," katanya.

Mahyeldi mengatakan, untuk meningkatkan kesehatan warga, perlu dukungan dari pemerintah daerah setempat. Terutama menyiapkan saluran air bersih ke rumah-rumah warga.

Sanitasi penting untuk menciptakan hidup yang sehat. Sanitasi yang buruk, lanjutnya, menjadi sumber berbagai penyakit.

"Oleh sebab itu, kesehatan di lingkungan masyarakat penting. Sampah harus dikelola dengan baik dan begitupun air limbah maupun air bersih," tuturnya.

Gubernur mengaku secara berkelanjutan akan berupaya menjaga lingkungan agar tidak tercemar. Terutama menjaga kualitas air dari limbah keluarga, sebab air bersih merupakan cerminan hidup sehat.

Saat kunjungan, Gubernur menyerahkan bantuan sepuluh paket pembuatan MCK untuk Nagari Galugua. Bantuan diserahkan langsung oleh Wali Nagari Galugua Aidil Fitri kepada warga berupa bahan material yaitu kloset dan semen.

Bupati Limapuluh Kota Safaruddin berharap, bantuan dapat mengedukasi masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Baa Juga: Merawat Generasi dengan Sanitasi

"Sehingga akan berdampak juga bagi kebersihan dan kesehatan di lingkungan masyarakat," kata Bupati dikutip dari situs resmi Pemrov Sumbar.

---

Dapatkan update berita Sumatra Barat terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, tersangka dalam kasus penembakan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, akan menjalani
Ombudsman Desak Polisi Ungkap Motif Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan
Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan Kasat
Pelaku Polisi Tembak Polisi Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana, Terancam Hukuman Mati
Komisi III DPR RI akan mendatangi Polda Sumatera Barat (Sumbar) dan Polres Solok Selatan untuk meninjau langsung kasus penembakan yang
Komisi III DPR RI Akan ke Sumbar, Tinjau Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Kapolda Sumatra Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono menegaskan akan mengambil langkah tegas dalam menangani kasus penembakan yang menewaskan
Kasus Penembakan di Polres Solsel, Kapolda Upayakan Pemberhentian Tidak Hormat Kepada Pelaku
Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Pol Suharyono, mengonfirmasi kasus penembakan yang melibatkan dua perwira polisi di Solok Selatan.
Kapolda Sumbar: Kasus Penembakan di Solok Selatan, Tersangka Sudah Diamankan
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya
Diduga Persoalan Tambang Ilegal, Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Tewas Ditembak Rekannya