Gubernur Mahyeldi Lantik 6 Pejabat Baru Pemprov Sumbar

Enam pejabat baru Pemprov Sumbar dilantik Gubernur Mahyeldi di Auditorium Gubernuran, Jumat (18/3/2022). Salah satu yang dilantik tersebut sebelumnya merupakan ASN Pemko Padang yaitu Barlius.

Suasana pelantikan para pejabat baru Pemprov Sumbar. [foto: Pemprov Sumbar]

Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi lantik enam pejabat baru Pemprov Sumbar.

Langgam.id – Enam pejabat baru Pemprov Sumbar dilantik Gubernur Mahyeldi di Auditorium Gubernuran, Jumat (18/3/2022). Salah satu yang dilantik tersebut sebelumnya merupakan ASN Pemko Padang yaitu Barlius.

Sebelumnya, Barlius merupakan Kepala BPBD Kota Padang. Sekarang ia dilantik oleh gubernur sebagai Kepala Dinas Pendidikan Sumbar.

Pejabat lainnya yang dilantik yaitu Nizam Ul Muluk sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi. Ia sebelumnya merupakan Kadis Pangan dan Perikanan Kabupaten Sijunjung.

Kemudian, Lila Yanwar dilantik sebagai Kepala Dinas Kesehatan. Lila sebelumnya merupakan Direktur RSUD Kota Padang Panjang.

Selanjutnya, gubernur melantik Syefdinon sebagai Kepala Biro Umum. Sebelumnya Syefdino adalah Kabag Rumah Tangga, Biro Umum.

Ria Wijayanti dilantik sebagai Kepala Biro Perekonomian yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Perekonomian Kabupaten Limapuluh Kota.

Berikutnya, Maifrizon dilantik sebagai Kepala Biro Adpim. Ia sebelumnya menjabat Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga Rekreasi Kemenpora RI.

Gubernur Mahyeldi mengatakan, bahwa seleksi ini dilakukan secara terbuka dan telah melalui tahapan yang jelas dan profesional oleh panitia seleksi serta sesuai dengan mekanisme yang ada.

“Pemilihan pejabat juga melihat enam indikator penting diantaranya rekam jejak, makalah, dan tes kesehatan,” ujarnya.

Ia mengharapkan kepada pejabat yang baru dilantik agar optimal bekerja sesuai bidangnya masing-masing.

“Kepada Kepala Biro Adpim, saya instruksikan agar protokoler memberikan pelayanan ekselen kepada para tamu, baik dari kabupaten kota, pusat maupun perwakilan negara asing,” harapnya.

Kepala Biro Perekonomian, Mahyeldi mengharapkan untuk diminta memastikan kelancaran proses konversi bank daerah menjadi bank syariah, disamping tugas-tugas pokok lainnya.

Selanjutnya terang Mahyeldi, kepada Kepala Dinas Pendidikan diminta mempersiapkan program dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan lulusan SMA/SMK/SLB.

Kemudian, Kepada Kepala Dinas Kesehatan diharapkan agar fokus terkait stunting.

“Jadikan keberadaan kita Pemprov Sumbar ini betul-betul bermanfaat bagi masyarakat. Jangan sampai adanya kita sama saja dengan tidak ada,” ucapnya.

“Pejabat jangan asal gubernur senang, saya tidak suka yang seperti itu. Apapun yang dilakukan, jangan melanggar hukum. Tolong perhatikan,” tegasnya.

Ia mengharapkan para pejabat untuk selalu berkoordinasi lintas OPD, lintas instansi. Hal ini agar tujuan pelaksanaan tugas tercapai dengan baik tanpa melanggar aturan,” lanjutnya.

Baca juga: ASN Pemko Padang Ramai Daftar Jadi Pejabat Pemprov, dari Mantan Kadinkes hingga Eks Kadisdik

Mahyeldi juga meminta kepada setiap kepala OPD untuk melaporkan progres kegiatan masing-masing OPD setiap bulan pada minggu pertama.

Dapatkan update berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini dari Langgam.id. Mari bergabung di Grup Telegram Langgam.id News Update, caranya klik https://t.me/langgamid, kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca Juga

Pemprov Sumbar meminta pemerintah pusat untuk mengembalikan dana efisiensi daerah yang ditarik Kementerian Keuangan sebesar Rp2,6 triliun
Kerugian Akibat Bencana Sumbar Rp4 T, Gubernur Minta Pusat Kembalikan Dana Transfer Daerah Rp2,6 T
Ilustrasi bayar pajak kendaraan. (FOTO: IST)
Sampai Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan di Sumbar? Ini Batas Waktu dan Syarat Lengkapnya
Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ketika meninjau dampak bencana banjir badang atau galodo di Nagari Silareh Aia, Palembayan, Agam.
Keluhan Pengungsi Galodo Silareh Aia ke Wapres: Kami Butuh Air Bersih
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Gerilya Konten Kreator Lokal Merespons Bencana Besar di Sumbar, Himpun Donasi dari Medsos Lalu Salurkan ke Daerah Terisolir
Tim gabungan pencari korban banjir bandang atau galado masih terkendala dengan medan yang masih ditimbun lumpur yang cukup tinggi.
Empat Warga Toboh Malalak Timur Belum Ditemukan
Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengatakan bahwa penanganan dampak bencana hidrometeorologi tidak boleh dibebankan
Percepat Penanganan Bencana, Gubernur Minta Daerah Tak Terdampak di Sumbar Beri Dukungan