Langgam.id-Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi mengingatkan peserta ujian Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tidak percaya terhadap oknum atau calo yang mengatasnamakan pihak yang menjanjikan kelulusan.
Ia menyebut, ujian dilaksanakan secara online dan teknologi IT untuk menghindari kecurangan. Untuk itu ia berharap agar peserta tetap mengikuti sesuai prosedur yang ditetapkan.
"Bahkan setelah ujian hasilnya bisa dilihat, hari itu juga, kepada peserta jangan terpengaruh dengan adanya menawarkan jasa ini itu apalagi mengeluarkan uang, saya kira tidak usah dilakukan," katanya di Padang, Senin (20/9/2021).
Ia menyatakan, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar sudah siap untuk menggelar ujian. Selain itu, peserta juga sudah menjalani rapid tes antigen gratis yang telah disediakan.
Baca juga: Pemprov Sumbar Sediakan Rapid Test Antigen Gratis bagi Peserta SKD CPNS
"Kita sudah buka rapid tes gratis untuk peserta ujian CPNS Sumbar, mudah-mudahan tidak ada hambatan, kita sudah fasilitasi," kata Mahyeldi.
Dia menerangkan peserta menjalani rapid tes hari ini yang dipusatkan di Gedung KNPI Sumbar. Sementara untuk ujian seleksi kompetis dasar (SKD) sendiri akan dimulai besok Selasa (21/9/2021).
"Kepada peserta ujian bahwa hari ini kita melaksanakan rapid, maka jangan sampai ada yang tidak ikut karena sudah kita fasilitasi dengan gratis, mudah-mudahan banyak nanti yang lulus," katanya.
CPNS di lingkungan Pemprov Sumbar sendiri diikuti oleh sebanyak 8.477 peserta akan mengikuti tes SKD CPNS. Mereka akan mengisisebanyak 1.176 formasi yang telah ditetapkan.