Genius Umar Anggap Pembangunan Jalan Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi Sumbar

Genius Umar Anggap Pembangunan Jalan Jadi Kunci Pemulihan Ekonomi Sumbar

Genius Umar (Foto: Kominfo Kota Pariaman)

Langgam.id - Pandemi covid-19 berdampak pada seluruh sektor kehidupan, tidak terkecuali sektor perekonomian. Salah satu cara memulihkan perekonomian masyarakat terutama yang ada di Sumatera Barat (Sumbar) adalah dengan cara membangun infrastuktur jalan.

Hal ini disampaikan calon wakil gubernur Sumbar nomor urut 3, Genius Umar pada diskusi publik Langgam.id bersama Forum Ekonomi Sumbar bertema “Recovery ekonomi Di tengah Pandemi” pada kamis malam (29/10/2020).

Genius mengatakan Sumatera Barat (Sumbar) diketahui memiliki banyak potensi sumber daya alam baik itu laut, bawah laut, sungai, gunung, danau, sawah, hutan, dan lain-lain. Potensi alam yang banyak ini apabila diolah memungkinkan untuk dikembangkan menjadi sektor pariwisata.

“Beberapa kelemahan yang ada di Sumbar pertama adalah infrastruktur jalan, bagaimana jalan-jalan yang menghubungkan antar kabupaten dan kota yang tidak terawat dan sangat kecil, dan ini saya pikir akan menyebabkan potensi yang ada itu menjadi sulit dijangkau dan memakan waktu yang lama, dan ini secara ekonomi akan menyebabkan biaya tinggi dan mengurangi benefit bagi sektor swastanya,” ungkap Genius.

Dia juga menambahkan hal ini mejadi alasan infrastruktur jalan yang terintegrasi antara provinsi Sumbar dengan provinsi Riau atau Sumatera Bagian Timur perlu dibangun, sehingga potensi di wilayah Sumbar bisa dinikmati oleh warga luar Sumatera Barat.

“Kalau ini terjadi saya pikir kita akan bisa melewati semua wilayah di Sumatra Barat dengan mudah dan nanti dapat meningkatkan ekonomi,” jelas Genius.

Dia juga menjelaskan bahwa apabila infrastruktur jalan ini sudah ada, sepanjang jalan tersebut bisa dibangun berbagai kawasan oleh pihak swasta dan akan membuat biaya lebih murah bagi swasta dan menyebabkan bisnis akan lebih maju.

Selain infrastruktur jalan, strategi memulihkan ekonomi juga bisa dilakukan dengan mengembangkan pelabuhan teluk bayur agar produk-produk Sumatera Barat bisa dikirim ke luar daerah. Selain itu Genius juga menyampaikan bahwa manajemen pariwisata masih lemah, karena itu bagaimana produk-produk wisata ini bisa dipadukan secara terpadu.

“Potensi perkebunan juga bisa berkembang jika infrastrukturnya lebih baik dan juga kita bisa mengembang industri padat karya mungkin berhubungan dengan hospitality mungkin dan juga berbagai sumber daya yang ada seperti panas bumi perlu juga dikembangkan kembali,” tambah Genius.

Genius juga menambahkan bahwa untuk sektor pertanian dan perikanan tidak terlalu berdampak selama masa pandemi covid-19. Masyarakat masih bisa tetap berkerja ke sawah, ke laut dan semacamnya. Berkaitan pandemi covid 19 apabila terus berlangsung ditakutkan akan terjadi krisis ekonomi seperti pada tahun 1998 karena hancurnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). (Dian/ABW)

Baca Juga

Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Wahyu Wibawa mengungkap beberapa alasan yang menentukan tingkat adopsi varietas padi di
Tahun Lalu Ekonomi Sumbar Hanya 4,62 Persen, BI Sarankan 3 Kunci Dongkrak Pertumbuhan
Berita Sumbar terbaru dan terkini hari ini: BI mencatat, terjadi perlambatan pertumbuhan perekonomian Sumbar selama delapan tahun terakhir.
BI Proyeksikan Ekonomi Sumbar Bisa Tumbuh 5,31 Persen Tahun Ini
Triwulan III, Ekonomi Sumbar Hanya Tumbuh 4,30 Persen
Triwulan III, Ekonomi Sumbar Hanya Tumbuh 4,30 Persen
Wapres Buka Minangkabau Halal Festival 2023
Wapres Buka Minangkabau Halal Festival 2023
Triwulan 2 Tahun Ini: Ekonomi Sumbar Tumbuh 5,14 Persen
Triwulan 2 Tahun Ini: Ekonomi Sumbar Tumbuh 5,14 Persen
Paruh Pertama 2023, Aset Bank Nagari Tembus Rp31,3 Triliun
Paruh Pertama 2023, Aset Bank Nagari Tembus Rp31,3 Triliun