Gaya Milenial Peringati Hari Air Sedunia

Gaya Milenial Peringati Hari Air Sedunia World Water Day

Sumber: UN-Water

PalantaLanggam - Minggu (22/3), di tengah pandemi virus korona (Covid-19), Hari Air Sedunia (World Water Day) diperingati dengan tema; Air dan Perubahan Iklim.

Menariknya, setiap peringatan Hari Air Sedunia terdapat tema khusus. Contohnya pada 2009, dengan tema “Air Bersama, Peluang Bersama” (Shared water, shared opportunities).

Untuk Tahun 2016 tema yang diambil adalah Water and Jobs, yang memberikan penjelasan tentang hubungannya air dan pekerjaan yang dimiliki. Hal penting lain yang akan disampaikan adalah bahwa dengan kuantitas dan kualitas air yang lebih baik bethubungan dengan pekerjaan yang lebih baik pula.

World Water Day adalah perayaan yang ditujukan sebagai usaha-usaha menarik perhatian publik akan pentingnya air bersih dan usaha penyadaran untuk pengelolaan sumber –sumber air bersih yang berkelanjutan.

Hari Air Sedunia diperingati setiap tanggal 22 Maret, merupakan inisiatif yang diumumkan pada Sidang Umum PBB ke-47 tanggal 22 Desember 1992 di Rio de Janeiro, Brasil.

Air adalah salah satu sumber daya alam yang sangat penting bagi seluruh makhluk hidup. Air juga merupakan komponen utama adanya kehidupan di muka bumi ini. Setiap hari semua makhluk hidup tentunya  membutuhkan air bersih terutama manusia.

Dengan air bersih manusia dapat memanfaatkannya untuk kebutuhan sehari-hari seperti, untuk minum, mandi, bahkan mencuci pakaian.

Perlu kita ketahui bahwa 80% tubuh manusia merupakan air. Dapat dibayangkan jika di bumi ini kekurangan air bersih, maka dapat dipastikan bahwa semua makhluk hidup dapat mengalami kematian.

Kita, utamanya generasi milenial, sebagai masyarakat Indonesia yang baik, sepatutnya peduli terhadap negara kita ini. Dengan memperingati Hari Air Sedunia, kita mengetahui pentingnya air bagi kehidupan dan makhluk hidup lainnya.

Selain itu yang sama-sama kita ketahui bahwa Indonesia adalah negara bahari yang memiliki wilayah kedaulatan sekitar 60% merupakan air laut.

Mayoritas air di Negara Indonesia ada di lautan, air tawar hanya sebesar 2,5% dari seluruh air yang ada di Negara Indonesia. Namun faktanya sungai-sungai di Indonesia 56% tercemar. Ada berbagai penyebab krisis air bersih di Indonesia ini, terutama di kota-kota besar.

Salah satu contohnya adalah Ibukota Jakarta yaitu pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali sehingga dapat menyebabkan perairan yang tercemar dan krisis air bersih.

Perairan yang tercemar dapat mengganggu kehidupan biota yang hidup pada perairan sehingga dapat mengganggu keseimbangan ekosistem dan menimbulkan penyakit, maka perlu adanya kesadaran manusia terhadap pentingnya air bersih.

Sebagai manusia yang hidup di era milenial ini, yang akan menjadi contoh bagi generasi penerus kita, mari kita tingkatkan penghargaan terhadap air dengan tidak berlaku semena-mena terhadap air dimana pun kita berada.

Sebagai contohnya, melakukan daur ulang barang bekas, buang sampah B3 pada tempatnya, tidak menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan limbah ataupun sampah, meminimalisir penggunaan bahan kimia, tidak berlaku boros dalam penggunaan air, terutama air bersih.

Dan melakukan penghijauan, dan yang terakhir adalah melakukan sosialisasi air bersih kepada masyarakat.

*Mahasiswa Sastra Minangkabau, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Andalas

Baca Juga

Langgam.id - Lembaga SURI menggelar pameran Pemanfaatan Iluminasi Naskah Kuno Menjadi Motif Kain Minangkabau di Unand.
53 Proposal PKM UNAND Lolos Pendanaan Kemendikbudristek
RS Unand Bertekad Menjadi Destinasi Wisata Medis di Asia Tenggara
RS Unand Bertekad Menjadi Destinasi Wisata Medis di Asia Tenggara
Rumah Sakit Universitas Andalas (Unand) saat ini sudah dilengkapi dengan peralatan yang canggih. Selain itu, rumah sakit ini juga didukung
Cegah Pasien Berobat Keluar Negeri, Ini Upaya yang Dilakukan RS Unand
Content Creator For Business : Strategi Efektif Membangun Brand Awareness
Content Creator For Business : Strategi Efektif Membangun Brand Awareness
TANAH ULAYAT TOL PADANG-PEKANBARU
Wacana Penghapusan Insentif Guru Dalam Model Fungsi Utilitas
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand
Tingkatkan Kualitas Program Siaran Televisi di Sumbar, KPI Pusat Sambangi Unand